Belum Ada Hilal! Pemerintah Arab Saudi Tetapkan 1 Ramadhan 1442 Hijriah Selasa Besok, MA: Belum ada Kesaksian

- 12 April 2021, 12:45 WIB
Sunardi, Pemuda Cirebon yang viral dengan teleskop paralonnya.*
Sunardi, Pemuda Cirebon yang viral dengan teleskop paralonnya.* /Ahmad Faiq/Cirebon Raya

 

MEDIA PAKUAN - Meski belum menerima kesaksian hilal awal Ramadhan, tetapi Pemerintah Arab Saudi telah resmi tetapkan 1 Ramadhan 1442 Hijriah pada Selasa, 13 April 2021 besok.

Hal tersebut disampaikan Mahkamah Agung Arab Saudi. Bahkan MA belum menerima kesaksian apapun terkait awal Ramadhan hingga Minggu, 11 April 2021 malam tadi.

Sehingga rencananya pihak pemerintahan Arab Saudi akan mengadakan rapat terkait awal bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah ini.

“Pengadilan bakal mengadakan rapat Senin, 12 April 2021 malam untuk membuat pengumuman sehubungan dengan awal Bulan Suci Ramadan,” kata Institusi Saudi dalam keterangannya.

Baca Juga: Miris! Pandemi dan Kelaparan Paksa Warga Meksiko Jadi Pekerja Seks, Apapun Mereka Lakukan Demi Membeli Makanan

Baca Juga: KKB Berulah Lagi! Satu Helikopter di Ilaga Dibakar Habis, TNI-POLRI Bersiaga

Baca Juga: THR Lebaran 2021, Begini Kebijakan dari Menaker Ida Fauziyah!

Meski begitu, MA Arab Saudi mengingatkan semua umat Muslim yang berada di sekitar negara itu untuk memantau hilal atau bulan sabit pertama sebagai pertanda masuknya bulan Ramadhan.

Namun, lanjutnya karena malam tadi Hilal atau bulan baru tidak nampak, maka besok hari Selasa akan menjadi hari pertama bulan Ramadhan, usai selesainya hari ke 30 bulan Sya'ban yang jatuh pada hari Senin.

“Siapa pun yang melihat bulan sabit dengan mata telanjang atau melalui teropong harus melapor ke pengadilan terdekat dan mendaftarkan kesaksiannya atau melaporkan kepada otoritas wilayah di daerah,” ujarnya kembali.

Baca Juga: Peringati Hari Nasional, Militer Israel Tutup Seluruh Wilayah Tepi Barat dan Jalur Gaza Palestina

Baca Juga: Jokowi Jamin Ini Dalam Panyaluran BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp1,2 Juta April 2021, Dipastikan Bakal Lancar

Sebelumnya telah di intruksikan bagi siapa saja yang melihat bulan sabit agar bisa secepatnya menginformasikan ke pihak pengadilan terdekat.

“Yang mana dia melihat bulan sabit agar dapat difasilitasi untuk menginformasikannya ke pengadilan terdekat,” ujar lembaga kehakiman Saudi tersebut.

Namun, sampai saat ini tidak ada kesaksian terkait penampakan bulan sabit maka hari ke 30 Sya'ban akan selesai pada hari Senin.

“Dalam hal tidak ada kesaksian tentang penampakan bulan sabit Ramadan pada Minggu, hari ke-30 Sya’ban akan selesai pada Senin dan Bulan Puasa akan dimulai pada Selasa, 13 April,” tuturnya menegaskan.

“Hal ini sejalan dengan tradisi Nabi Muhammad SAW,” kata MA Saudi menjelaskan.***

 

Editor: Ahmad R

Sumber: SPA pmj news


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x