MEDIA PAKUAN - Para Pekerja pertanian di Peru mengamuk.
Insiden tersebut juga memakan satu korban tewas.
Para pekerja Peru itu telah empat hari menuntut untuk mendapatkan upah yang lebih baik.
Baca Juga: Mengejutkan, AS Pecahkan Rekor Kematian Tertinggi Akibat Covid 19 dalam Sehari
Atas Insiden tersebut Lahan Pertanian di Andes gagal panen dan menghambat laju transportasi.
Presiden sementara Peru, Francisco Sagasti, mengatakan bahwa pihaknya akan segera menyelidiki korban meninggal tersebut.
Korban diketahui seorang pengunjuk rasa dan korban pertama dalam insiden yang dimulai sejak hari Senin kemarin.
“Kami tidak ingin ada yang mati dalam protes untuk membela hak-hak buruh mereka,” katanya.
Baca Juga: Meningkat hingga Pecahkan Rekor Terburuk Sepanjang Sejarah, Korea Selatan Dihantui Kematian Covid 19