Rusia Adalah Monster dan Mesin Perang, Donald Trump Peringatkan Pemerintah AS

22 Februari 2024, 00:03 WIB
Mantap Presiden Amerika Serikat, Donald Trump ditangkap, Penahanan Donald Trump /REUTERS

MEDIA PAKUAN - Mantan Presiden AS Donald Trump yang juga akan menjadi kandidat calon presides AS 2024 menyatakan penolakannya untuk mengirimkan bantuan tambahan miliaran dolar ke Ukraina saat wawancara dengan Fox News, 20 Februari 2024.


Donald Trump memperingatkan pemerintahan AS saat ini dan Partai Demokrat agar tidak melakukan konfrontasi militer dengan Rusia.


Pada wawancara sebelumnya pada Januari di Iowa, Trump mengatakan bahwa Rusia adalah monster dan mesin perang, dengan negara yang sangat besar dan telah mengalahkan Hitler dan Napoleon. 

 

Baca Juga: Video Kuasai Kota Avdeevka Benteng Pertahanan Terdepan, Begini Sambutan Warganya Kepada Pasukan Rusia


Dalam wawancara 20 Februari 2023 ini pun mengatakan hal yang sama  “Saya merasa sangat tidak enak… Ingat ini, anda benar-benar menghadapi mesin perang Rusia. Apa yang mereka lakukan,” tambah Trump.

 


Mantan presiden nyentrik itu juga mengulangi apa yang pernah disampaikannya, jika ia kembali menjabat di Gedung Putih, maka ia akan menghentikan permusuhan dalam dalam 24 jam.


Ia menggarisbawahi bahwa seharusnya negara-negara Uni Eropa lah yang harus membayar lebih untuk mendukung Kiev dan meningkatkan belanja pertahanan mereka, dimana kepentingannya lebih besar ini dibandingkan AS.

Presenter Fox News Laura Ingraham, yang mengutip pernyataan Joe Biden mengatakan tanpa uang tersebut, Ukraina pasti akan kalah perang, dan Vladimir Putin akan membahayakan sekutu NATO.


Pemerintahan Biden berdalih bahwa pengiriman senjata ke Ukraina, AS akan mencegah konfrontasi langsung dengan Rusia di masa depan.


Mereka menuduh setelah mengalahkan Kiev bahwa Moskow pasti akan menyerang salah satu anggota NATO, yang akan memaksa Washington mengirimkan pasukannya.


Namun Rusia membantah tuduhan tersebut dan memandang konflik Ukraina dipicu oleh campur tangan NATO.


Presiden Rusia Vladimir Putin kepada mantan pembawa acara Fox News Tucker Carlson beberapa waktu lalu mengingatkan bahwa satu-satunya skenario yang membuat Rusia bisa mengirimkan pasukannya adalah jika negaranya diserang oleh anggota NATO seperti Polandia.

Editor: M Hilman Hudori

Sumber: Twitter RT

Tags

Terkini

Terpopuler