MEDIA PAKUAN - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam acara solidaritas untuk Palestina di Bandara Ataturk Istanbul, Sabtu 28 Oktober 2023, menyatakan bahwa Turki sedang mempersiapkan banyak hal untuk menunjukan kepada dunia bahwa Israel adalah penjahat perang.
Ribuan warga Turki membawa bendera Turki dan Palestina hadir dalam acara tersebut sekaligus dalam rangka menyambut ulang tahun ke 100 Republik Turki, 29 Oktober 2023.
“Kami akan meneriakkan kepada seluruh dunia kegembiraan kami atas peringatan 100 tahun Republik kami besok, sekaligus mengungkapkan rasa sakit hati kami untuk Gaza hari ini,” kata Erdogan.
"Apa itu Gaza, Palestina pada tahun 1947? Israel, bagaimana Anda bisa sampai di sini? Bagaimana Anda masuk? Anda adalah penjajah, Anda adalah sebuah organisasi," kata Erdogan.
Ia menegaskan bahwa pembantaian keji sedang berlangsung di Gaza, dan mempertanyakan berapa banyak anak-anak, wanita dan orang tua yang tidak bersalah harus mati sebelum gencatan senjata diumumkan.
Erdogan juga mengecam Barat atas dukungannya terhadap Israel, yang mobilisasi media untuk melegitimasi pembantaian orang-orang yang tidak bersalah di Gaza.
"Barat berutang kepada Israel, tetapi Turki tidak. Itu sebabnya kami berbicara tanpa ragu-ragu."
“Kitab dosa Barat banyak sekali dan telah melampaui batasnya, Israel tidak dapat melakukan kekejaman seperti itu tanpa dukungan Barat," tegasnya.***