MEDIA PAKUAN - Dua gempa kuat terjadi di Kepulauan Mentawai yang terpencil di lepas pantai barat Sumatra, Minggu 11 September 2022.
Sebanyak 200 orang dievakuasi ke tempat yang lebih tinggi setelah terjadi gempa 6,1 SR di kedalaman 27 km dan diikuti oleh gempa susulan berkekuatan 5,3 di area yang sama.
Penduduk Kepulauan Mentawai berusaha menyelamatkan diri ke pusat-pusat evakuasi yang telah didirikan minggu lalu setelah gempa sebelumnya.
Baca Juga: Gempa Bumi 7,6 SR di Papua Nugini Timur Picu Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang
Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tersebut juga dirasakan di kota Padang, ibu kota provinsi Sumatera Barat, yang menimbulkan kepanikan penduduk.
Sementara itu menurut BNPB, meskipun tidak menyebabkan bahaya tsunami, namun satu orang dilaporkan terluka di kepala karena tertimpa kayu yang jatuh.
Sebuah sekolah dan pusat kesehatan dilaporkan mengalami kerusakan ringan.
Warga Mentawai, Nurjuli Hasanah mengatakan bahwa gempa terasa kuat dan mengguncang rumah kayunya.
Ia menambahkan “Sebagian warga masih berada di posko pengungsian dan sebagian sudah pulang,” katanya.
Sebelumnya BMKG pada Sabtu 10 September 2022, melaporkan bahwa gempa bumi berkekuatan 6,2 SR melanda wilayah Papua, namun tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Gempa terjadi sekitar 262 km (163 mil) di timur laut Biak, pada kedalaman 16 km (10 mil).
Sebelumnya gempa dengan magnitudo 6,1, 5,9 dan 5,5 SR terjadi di dekat lokasi yang sama.
Indonesia berada di atas Cincin Api Pasifik, dimana lempeng tektonik yang berbeda dari kerak bumi bertemu dan menciptakan aktivitas seismik yang sering menyebabkan gempa bumi.
Pada tahun 2004 gempa berkekuatan 9,1 di lepas pantai Indonesia, memicu tsunami Aceh yang menewaskan 220.000 orang, termasuk sekitar 170.000 korban di Indonesia.***