Kerugaian Besar Serangan Balik Ukraina, Lebih dari 1 Ribu Tentara Ukraina Tewas

31 Agustus 2022, 11:35 WIB
Kerugaian Besar Serangan Balik Ukraina, Lebih dari 1 Ribu Tentara Ukraina Tewas /Foto: REUTERS/SERGEY PIVOVAROV/

MEDIA PAKUAN - Kekalahan yang diterima Ukraina dalam serangan baliknya di selatan negara itu, membuat kerugian di pihaknya.

Lebih dari 1.000 anggota layanan Ukraina tewas dalam operasi serangan balik, dan pasukan Rusia melumpuhkan ratusan tentara Ukraina dan puluhan kendaraan militer Ukraina.

"Pasukan Rusia menghancurkan 48 tank, 46 kendaraan tempur infanteri, 37 kendaraan tempur lapis baja lainnya, delapan pickup dengan senapan mesin berat dan lebih dari 1.200 perajurit Ukraina dalam satu hari" menurut sebuah pernyataan.

Baca Juga: Sang Kapten Andritany Persija Tunjukan Taringnya! Catatkan Rekor Baru Clean Sheet Tiga Kali

Pernyataan tersebut menambahkan bahwa Kiev saat ini mengalami kerugian yang amat besar dengan tidak adanya hasil dari operasinya.

Dalam medan pertempuran, dikatakan bahwa Moskow mengarahkan unit Brigade Penyerangan Gunung Ukraina ke 128, yang dikerahkan dari Ukraina barat.

Dalam pergerakan operasi tersebut "Lima anggota layanan dari brigade ini meletakkan senjata mereka dan menyerah".

Baca Juga: Musim Kebangkitan Persija! Siap Sabet Gelar Juara Liga 2022-2023

Sementara dari hasil laporan Rusia, dirinya mengklaim bahwa telah memusnahkan "lebih dari 200 militan, termasuk sekitar 40 tentara bayaran asing".

Lalu Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim bahwa pada hari Senin serangan balik yang dilancarkan Ukraina di Kherson "gagal total".

Semenjak itulah Kiev mengalami kerugian dengan hancurnya 26 tank, 23 kendaraan lapis baja, sembilan kendaraan lapis baja lagi, dua jet, dan setidaknya 560 tentara Ukraina jadi korban.

Baca Juga: Vladimir Putin Sampaikan Belasungkawa atas Kematian Mikhail Gorbachev

Sebelumnya Kiev telah berbicara mengenai "serangan balasan Kherson" yang jadi topik hangat sepanjang musim panas.

Pembicaraan topik pun diiringi permintaan Kiev kepada pendukungnya di Barat dalam memasok senjata dan amunisi.

Akan tetapi, topik dan rencana yang dibangun telah dipatahkan oleh pasukan Rusia yang membuat Ukraina harus mengalami kerugian, dan diklaim akan bangkrut oleh Rusia.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: RT News

Tags

Terkini

Terpopuler