MEDIA PAKUAN- Papeda adalah makanan khas Papua, Indonesia, yang telah lama menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner Papua.
Saat ini, Papeda meraih pengakuan internasional ketika Google Doodle merayakan kelezatan dan sejarah makanan ini.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi sejarah dan makna Papeda, serta mengungkap bagaimana Doodle Google ikut merayakan keunikan kuliner ini.
Baca Juga: KIM Galau Cawapres Prabowo Belum Juga Putus! Habib: Jagoan Muncul Belakangan
Papeda: Sejarah Panjang dalam Kuliner Papua
Papeda adalah hidangan khas yang berasal dari pohon sagu, yang tumbuh subur di hutan Papua.
Proses pembuatan sagu melibatkan ekstraksi pati dari umbut pohon sagu, yang kemudian diolah menjadi tepung atau lembaran tipis yang dikenal sebagai "tuturuga."
Makanan ini memiliki tekstur khas, sangat kental dan kenyal. Biasanya disajikan dengan berbagai lauk, seperti ikan, cumi-cumi, udang, atau sayuran, serta saus sambal atau saus lainnya.
Papeda telah menjadi makanan pokok bagi masyarakat Papua selama berabad-abad dan sering disantap dalam acara-acara adat, upacara pernikahan, dan perayaan penting lainnya.