Anda Harus Tahu! 5 Makna dan Aturan Angpao Ditunggu-Tunggu Tetangga Tionghoa di Tahun Baru Imlek

- 21 Januari 2023, 20:03 WIB
Ilsutarsi-  Imlek Bakal Panen Angpao, Apakah Kamu Salah Satunya?
Ilsutarsi- Imlek Bakal Panen Angpao, Apakah Kamu Salah Satunya? /Lê Tín /pexels.com

MEDIA PAKUAN -  Setiap datang  hari Imlek,  tradisi angpao banyak dinanti para tetangga dan keluarga Tionghoa. 

Dan yang sebenar mempunyai makna dan aturan sendiri.

Angpao dan Tahun Baru Imlek adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan.

Sebabnya, mereka akan menerima banyak hadiah berupa uang dari kerabat yang lebih tua dan mapan.

Baca Juga: Kerap Dibully! Rizky Billar dan Lesty Kejora Datangi Polda Metro Jaya: Psikis Terganggu Ulah Haters

Ada baiknya kita mengetahui makna dan aturan tradisi angpao Tahun Baru Imlek masyarakat Tionghoa yang dilansir dari berbagai sumber.

  1. Angpao Berwana Merah

Merah memiliki arti keberuntungan dan warna kesukaan masyarakat Tionghoa oleh karena itu warna angpao, wajib berwarna merah.

Angpao merah merupakan lambang perantara keberuntungan berupa materi dan berkat bagi yang memberi maupun yang menerima.

Jangan sekali-kali memberi atau menerima angpao putih, karena merupakan lambang kesialan atau tanda duka cita.

Baca Juga: Lagi-Lagi Rizky Billar dan Lesti Kejora Datangi Polda Metro Jaya, Laporkan Para Heaters: Kerap Membully

  1. Tidak Boleh Menitipkan Angpao

Memberikan angpao tidak boleh dititipkan karena merupakan tanggung jawab pribadi yang harus dilakukan sendiri.

Dengan memberikan secara langsung,  bertemu dan bertatap muka, diharapkan bisa  mempererat tali persaudaraan.

Tengat pemberian angpao dilakukan hingga 14 hari setelah Tahun Baru Imlek untuk meberikan keleluasaan waktu dan kesempatan  untuk saling bertemu.

  1. Diberikan oleh Pasangan yang Sudah Menikah

Angpao Tahun Baru Imlek wajib diberikan oleh pasangan yang sudah menikah sebagai tanda kemanirian.

Baca Juga: Makin Panas! Bunda Corla Kembalikan Uang Rp100 Juta Nikita Mirzani, Warganet: Lawan Sepadan

Angpao diberikan orang yang lebih tua kepada yang lebih muda dan orang yang belum menikah sebagai bentuk kepedulian sosial, saling bantu.

Belakangan berkembang, jika belum menikah namun secara finansial sudah mapan, diperbolehkan untuk memberikan angpao.

 Bahkan pemberian dari Perusahaan kepada para karyawannya sudah lazim dilakukan.

  1. Isi Angpao Tidak Boleh Ganjil dan Berangka 4

Aturan berikutnya, jumlah uang yang diberikan dalam angpao tidak boleh berjumlah ganjil karena dipercaya sebagai kesialan.

Baca Juga: Memanas! Lagi-Lagi Nikita Mirzani Kembali Memantik Bara Pertikaian dengan Selebgram, Bunda Corla

Seperti jangan memberikan uang yang mengandung angka 4 misalnya “Rp 40.000”, “Rp 140.000”, “Rp 400.000” dan sebagainya.

Alasan mereka  angka 4 dalam tradisi Tionghoa dipercaya sebagai angka sial dan dihindari. Ini karena arti pengucapan angka 4 dalam bahasa Mandarin memiliki kata “mati”.

  1. Bentuk Ungkapan Syukur

Pemberian angpao merupakan bentuk syukur si pemberi atas berkat yang diterima dalam satu tahun terakhir.

Angpao juga bentuk syukur masyarakat etnis Tionghoa akan hadirnya tahun yang baru, kesehatan dan kebersamaan berkumpul dengan kerabat.

Baca Juga: Vokalis Setia Band! Lagu Terlalu Indah yang Diciptakan Charly Van Houten: Kini Viral di Tiktok

Iringan lagu Gong Xi Gong Xi  saat pemberian ampao  merupakan  luapan kehidhmatan dari sebuah harapan atas kemakmuran dan kebahagiaan mereka.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x