Network
MEDIA PAKUAN - Baru-baru ini publik dihebohkan dengan postingan dari pendiri sekaligus CEO Telegram, Pavel Durov di kanal Telegramnya.
Dalam postingan itu, Pavel Durov membawa nama Apple yang menjadikan sindiran sekaligus tamparan keras untuk perusahaan Apple.
"Memiliki iPhone membuat Anda menjadi budak digital Apple" tulis Durov di kanal Telegramnya.
Baca Juga: 7 Fakta Hubungan Lee Seung Gi dan Lee Da In, Ternyata Punya Tipe Ideal yang Sama!
Durov mengomentari itu karena dia mendapat laporan dari New York Times yang mengatakan bahwa ada dugaan Apple telah memberikan pemerintah Tiongkok kendali atas pusat datanya di Guiyang.
Bukan hanya itu, dia bahkan mengatakan bahwa perusahaan Apple menjual suatu perangkat dengan harga yang sangat mahal dan bahkan ketinggalan zaman kepada para pengguna yang sudah terbiasa menggunakan perangkat dari Apple ini.
"setiap kali saya harus menggunakan iPhone untuk menguji aplikasi iOS kami, saya merasa seperti terlempar kembali ke Abad Pertengahan," ucap Durov yang telah mediapakuan kutip dari laman Pikiran Rakyat.
Baca Juga: Amin Ak Desak Pemerintah Untuk Mempercepat Digitalisasi UMKM Secara All Out dengan Roadmap
Tidak sampai disitu, Durov mengatakan perangkat Apple sudah ketinggalan zaman salah satunya dari segi layar yang terjebak dengan spesifikasi tampilan yang hanya mencapai 60Hz.
