Network
MEDIA PAKUAN - Angger Dimas mengungkapkan dirinya sudah melihat rekaman CCTV dari kolam renang. Ia pun murka sangat marah serta menganggap kelakukan Yudha Arfandi itu bukanlah perbuatan manusia melainkan binatang.
"Sudah (melihat rekaman CCTV), dan ya itu bukan kelakuan manusia sih yang pasti, sangat sangat kelakuan mungkin manusia purba atau binatang," ujar Angger Dimas, Jumat, 9 Februari 2024.
"Dan maaf gue pakai masker sekarang karena enggak bisa menahan emosi tapi satu sisi lega semua itu cepat. Dan kita masih akan terus telusuri lagi," sambungnya.
Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru PT Vision Teknik pada Februari 2024, Berikut Persyaratan yang Perlu Dibawa
Angger Dimas pun menyampaikan dirinya tidak mau bertemu dengan Yudha. Dirinya justru berterima kasih kepada pihak kepolisian Polda Metro Jaya karena sudah menangani kasus kematian putranya itu dengan sangat baik.
"Yang pasti mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang sudah bekerja dari pagi sampe pagi lagi, sama teman-teman media yang sudah support," jelas Angger Dimas.
Diketahui oleh Pihak kepolisian telah menetapkan satu orang tersangka yang diduga menjadi penyebab kematian anak Tamara Tyasmara, Dante.
Angger Dimas pun menyampaikan dirinya tidak mau bertemu dengan Yudha. Dirinya justru berterima kasih kepada pihak kepolisian Polda Metro Jaya karena sudah menangani kasus kematian putranya itu dengan sangat baik.
"Yang pasti mengucapkan terima kasih kepada kepolisian yang sudah bekerja dari pagi sampe pagi lagi, sama teman-teman media yang sudah support," jelas Angger Dimas.
Diketahui oleh Pihak kepolisian telah menetapkan satu orang tersangka yang diduga menjadi penyebab kematian anak Tamara Tyasmara, Dante.
Baca Juga: Cek Keberuntungan Karier Berdasarkan Ramalan 12 Zodiak Hari Ini: Aries Menikmati Pekerjaan dengan Baik
"Penyidik telah melakukan penangkapan terhadap Sdr. YA terkait peristiwa meninggalnya Putra Sdri. Tamara," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada awak media, Jumat, 9 Februari 2024.
Pria berinisial YA alias Yudha Arfandi tersebut diamankan dikediamannya di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Saat ini, YA telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk melakukan pemeriksaan mendalam.
"Penangkapan dilakukan di daerah Pondok Kelapa, di rumahnya. Selanjutnya tersangka dibawa ke Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, untuk dilakukan pemeriksaan," ujarnya.
Demikian terkait hal tersebut, jangan lupa scroll terus artikel selanjutnya di Media Pakuan!.*** (Reni Nuraeni)
"Penyidik telah melakukan penangkapan terhadap Sdr. YA terkait peristiwa meninggalnya Putra Sdri. Tamara," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada awak media, Jumat, 9 Februari 2024.
Pria berinisial YA alias Yudha Arfandi tersebut diamankan dikediamannya di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Saat ini, YA telah dibawa ke Polda Metro Jaya untuk melakukan pemeriksaan mendalam.
"Penangkapan dilakukan di daerah Pondok Kelapa, di rumahnya. Selanjutnya tersangka dibawa ke Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, untuk dilakukan pemeriksaan," ujarnya.
Demikian terkait hal tersebut, jangan lupa scroll terus artikel selanjutnya di Media Pakuan!.*** (Reni Nuraeni)
