Network
MEDIA PAKUAN - Presenter kondang Indra Bekti turut terseret kasus dugaan investasi bodong pada platform Triumph yang telah dilaporkan oleh salah satu korban.
Indra Bekti merupakan brand ambassador dari platform Triumph serta beberapa kali terlihat ikut serta dalam agenda seminar yang diselenggarakan Triumph.
Laporan ini pertama kali dilayangkan oleh seorang korban bernama Mochammad Ikram Adriansyah Tumiwang kepada Bareskrim Polri bahwa platform Triumph merupakan investasi bodong.
Laporan kasus ini teregister dengan nomor STTL/084/III/BARESKRIM POLRI karena Ikram merupakan perwakilan dari 20 korban yang mengalami kerugian hingga Rp2,3 miliar.
Pada Senin, 28 Maret 2022 Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyikapi laporan tersebut serta menerangkan bahwa pihaknya masih mendalami kasus tersebut dan tengah melakukan penyelidikan.
"Masih penyelidikan," ujar Gatot.
Gatot pun menjelaskan bahwa laporan kasus dugaan investasi bodong platform Triumph tersebut ditangani oleh Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri.
Hingga saat ini, belum ada konfirmasi langsung dari Indra Bekti mengenai kasus investasi bodong yang menyeret namanya tersebut.***
