Hindari Meminum-minuman Manis, Jika Tidak Tidak Ingin Kanker Usus yang Mematikan

- 6 Januari 2022, 09:15 WIB
Ilustarasi Kanker Usus.
Ilustarasi Kanker Usus. /Pexels/ Kindel Media
 
MEDIA PAKUAN - Kanker usus merupakan kanker pembunuh kedua terbesar yang disebabkan oleh sel-sel yang berubah dan tumbuh di usus besar.
 
Menurut para peneliti GUT (peneliti ahli di bagian saluran pencernaan, hati, pankreas, dan saluran empedu) mengungkapkan, keterkaitan kasus kanker usus yang timbul karena sering meminum minuman manis.
 
Sering meminum-minuman manis instan secara sering akan dapat menimbulkan resiko kanker usus.
 
 
Kasus ini sering dijumpai pada kalangan orang yang berusia dibawah 50 tahun, khususnya pada perempuan.
 
Di Amerika Serikat sudah menemukan 12 persen penduduk disana yang meminum lebih dari 3 porsi minuman manis instan setiap harinya.
 
Para peneliti GUT juga mengadakan studi yang memantau 95.464 peserta selama 24 tahun dengan mempertimbangkan apa yang mereka makan dan minum.
 
 
Tak hanya itu, untuk menemukan penyebab seseorang mengalami kankes usus studinya juga melihat dari riwayat keluarga serta gaya hidup mereka yang mengakibatkan kasus kanker usus terjadi.
 
Sejak beberapa tauun terakhir, para ahli menyatakan bahwa ada 109 perempuan menderita kanker usus sebelum usia 50 tahun.
 
Para ahli juga menyatakan bahwa kasus terbesar dari kanker usus berasal dari asupan minuman manis yang berlebihan sehingga resiko terjadinya lebih tinggi.
 
 
Seseorang yang seharinya meminum 2 porsi sampai lebih minuman manis, dampak terjadinya kasus kanker usus akan dua kali lipat dari biasanya.
 
Pada satu kali porsi meminum minuman manis, akan beresiko 16 persen lebih tinggi daei biasanya, dan jika pada setiap hari meminum 2 kali minuman manis, maka dampak terjadinya kanker usus 32 persen bahkan lebih.
 
Walaupun studi itu dianggap sebagai studi observasional yang tidak dapat menentukan penyebabnya, namun meminum minuman manis adalah hal yang tidak baik pada kesehatan yang berdampak penyakit dalam saluran pencernaan.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x