Network
MEDIA PAKUAN - Aktris Nia Ramadhani terciduk polisi dalam dugaan penyalahgunaan narkoba bersama suaminya, Ardi Bakrie.
Nia Ramadhani dan sang suami diringkus polisi pada Rabu, 7 Juli 2021 atas kepemilikan dan penyalahgunaan narkoba.
Pihak keluarga Bakrie akhirnya mengkonfirmasi kabar tersebut melalui sebuah wawancara juru bicara dan pihak hukum.
Baca Juga: Belum Pernah Dimainkan Sama Sekali, Ben Davies Perjuangkan Posisinya di Liverpool
Pihak keluarga mengaku bahwa telah memberikan maaf dan dukungan kepada keduanya untuk melalui masalah ini.
"Keluarga memohon untuk diberikan layanan dan kesehatan sesuai dengan Undang-undang," kata Juru Bicara keluarga Bakrie.
Juru Bicara juga menjelaskan bahwa kejadian ini merupakan pelajaran berharga bagi keluarga untuk dijadikan hikmah.
Baca Juga: Gelar Heningkan Cipta Indonesia, Polres Sukabumi Ajak Masyarakat Terbebas dari Covid-19
"Pak Rizal mengatakan bahwa apa yang terjadi ini adalah cobaan, dihadapi dengan sabar dan tabah, mendukung penuh apa yang pada putranya untuk bisa selesai ini," lanjutnya.
Kemudian wawancara tersebut dilanjutkan oleh pihak hukum Nia dan Ardi Bakrie.
"Alhamdulillah kondisi beliau berdua sudah lebih tenang dalam keadaan baik," ujar pengacara, Wa Ode Ida.
Baca Juga: Tak Percaya Hamil Anak Vicky Prasetyo, Kalina Octaranny Test Pack 3 Kali
Pengacaranya menyampaikan bahwa Nia dan Ardi sendiri yang ingin mengucapkan apa yang mereka secara langsung.
Hanya saja, penasihat hukum meminta agar mereka tenang terlebih dahulu karena masih akan menghadapi pemerikasaan.
Penasihat hukum menyatakan, Nia Ramadhani bersama suami akan menjelaskan secara langsung setelah melihat situasi dan kondisi yang memungkinkan.
Baca Juga: Brazil Dukung Lionel Messi Mengangkat Trofi ? Neymar Geram 'Pergilah ke Neraka'
"Tadi saya melihat dan sesungguhnya betapa ada penyesalan mendalam dari Bapak Ardi dan Ibu Nia karena ada peristiwa ini," ujar pengacara.
Nia dan Ardi Bakrie juga mengaku akan mengambil hikmah, dan mereka berharap agar tidak ada lagi yang menyalahgunakan narkoba.***
