3 Sikap Orang Tua yang Dapat Menghambat Pertumbuhan Karakter Anak

9 Februari 2022, 07:26 WIB
Ilustarasi tindakan orang tua mempengaruhi perkembangan buah hati. /Pixabay/Pexels

MEDIA PAKUAN - Mengasuh dan mendidik anak tentunya dibutuhkan ketelatenan dan kesabaran, agar nantinya anak memiliki pribadi yang baik untuk dewasanya kelak.

Dalam proses tersebut para orang tua kerap tidak menyadari beberapa sikap yang dilakukan terhadap anaknya justru dapat menghambat tumbuh kembang sang anak.

Seperti beberapa sikap berikut ini, orang tua mungkin tanpa menyadari bersikap terlalu keras kepada anaknya. Meskipun merasa tujuannya tersebut adalah untuk kebaikan sang buah hati kelak.

Baca Juga: Jadwal TV Nasional Hari Ini 9 Februari 2022: TV ONE, GTV, TRANS7, TRANSTV, RCTI, dan MNCTV

Tetapi nyatanya hal tersebut justru dapat menghambat perkembangan karakter anak, bahkan bisa menimbulkan trauma. Apa saja, yuk ayah dan bunda simak penjelasannya.

1. Sering mengancam anak

Orang tua melakukan sikap ini mungkin bertujuan agar anak tidak melakukan kesalahan yang sama.

Namun ternyata cara mendidik dengan ancaman seperti ini dapat membuat anak tidak terbuka dengan orang tuanya, bahkan dapat menimbulkan resiko anak akan bersikap bohong karena merasa tertekan dengan ancaman tersebut.

Baca Juga: Ramalan Cinta 12 Zodiak Hari Ini, Rabu 9 Februari 2022: Libra dapat Memikat Pasangan dengan Pemahaman Baik

2. Jarang memuji anak

Ayah dan bunda mungkin tanpa disadari jarang mengapresiasi sekecil apapun usaha yang telah dilakukan anak.

Seperti halnya berkata “Kalau nilai bagus, siapa saja juga bisa dek,”. Sikap orang tua yang satu ini dapat membuat semangat anak menurun dalam melakukan hal apapun, karena merasa tidak pernah dibanggakan orang tuanya.

Baca Juga: Jadwal Program Acara NET TV Hari Ini 9 Februari 2022: Zalim dan Shinbi's House

3. Memukul atau membentak anak

Sikap keras yang satu ini banyak ditemui pada pola asuh generasi tahun 70 an, yang sekarang menjadi orang tua milenial sepertinya banyak yang merasakan mendapat didikan dengan cara ini.

Bagaimana dulu cara orang tua kita mendidik dengan kekerasan verbal, bahkan sampai fisik. Orang tua dulu beranggapan, satu-satunya cara agar anak dapat menuruti perintah orang tuanya adalah dengan bersikap sangat keras.

Baca Juga: Daftar Harga Hp Huawei Februari 2022 Terbaru: Terdapat Mate 30 Pro, Mate 20 Pro, Nova 7 hingga P40 Pro.

Namun ternyata hal tersebut, hanya akan menimbulkan trauma kepada anak. Dan membatasi perkembangan kognitif dan kreativitas anak. Karena terus dibayangi rasa takut salah.

Sikap lainnya yang orang tua lakukan ternyata terlalu keras kepada si kecil antara lain, membandingkan dengan anak lain, sering mengabaikan anak dan enggan bermain dengannya.

Serta berpikir bahwa perintah orang tua harus selalu dituruti, tanpa memberi kesempatan anak berpendapat. Dan menghardik anak jika menangis agar tidak cengeng.

Baca Juga: Lowongan Kerja PT Honda Prospect Motor Februari 2022, Buka 6 Formasi Kosong Berikut Link Pendafaran Online

Sikap orang tua yang demikian, akan membuat anak tidak dapat memvalidasi perasaannya. Yang kelak, akan membuat anak cenderung memendam emosi. Hal tersebut bisa menjadi bumerang bagi hubungan anak dan orang tua sewaktu-waktu.

Tentu ayah dan bunda tidak inginkan, jika kelak si kecil tumbuh dewasa tanpa memiliki pribadi yang baik untuk bekal hidupnya nanti. Karena tentunya, tidak hanya kecerdasan wawasan yang diperlukan.

Namun juga kecerdasan emosional, dan hal tersebut hanya bisa didapatkan dari pola asuh yang tepat sejak dini dari orang tua dan lingkungannya.***

Editor: Adi Ramadhan

Tags

Terkini

Terpopuler