MEDIA PAKUAN - Majunya teknologi Otomotif Roda dua di indonesia itu tidak terlepas karena adanya orang yang pertama membawa perubahan dengan mengadakan salah satu produk tersebut.
Di Indonesia, sepeda motor pertamakali ada pada tahun 1893. Kala itu seorang masinis dari pabrik gula bernama John C.Potter.
Ia memesan sepeda motor dengan Merk Hildebrand und Wolfmüller langsung dari pabrik yang berlokasi di München, Jerman.
Baca Juga: Cepat Cek Namamu Di LInk Ini! BLT BPJS Ketenagakerjaan Sudah Ditransfer ke 2,1 Juta Pekerja
Motor tersebut tidak secanggih motor sekarang yang memiliki berbagai jenis alat pendorong untuk membuat motor tersebut enak dan nyaman di gunakan.
Akan tetapi motor buatan Hildebrand und Wolfmüller ini belum menggunakan alat pendorong seperti rantai, persneling, magnet, aki, koil, hingga tentunya belum ada kabel-kabel listrik.
Sebaliknya Motor tersebut hanya menggunakan cairan spiritus yang dituang dibagian blok mesin.
Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Semakin Bahaya, BNPB Mengevakuasi Ribuan Warga Ditempat Aman
untuk menghidupkannya motor tersebut harus di panaskan mesinnya terlebih dahulu dengan cairan spiritus di bagian blok mesin sampai api pun menyala.
tidak selepas itu untuk dapat berjalan motor itu harus di dorong oleh pengemudinya dengan cara berlari secepat mungkin mendorong kendaraan itu sampai mesin mengeluarkan suara menggelegar.
untuk menghidupkan motor Hildebrand und Wolfmüller yang di bekali 2 selinder ini membutuhkan 20 menit agar motor itu bisa berjalan.*