Network
MEDIA PAKUAN - Para ilmuwan mengatakan kejeniusan merupakan kekayaan orisinalitas, kreativitas, dan kemampuan.
Terutama untuk berpikir atau membayangkan sesuatu dengan cara serta bidang baru.
Meski begitu, para peneliti tidak tahu secara pasti apa yang menyebabkan seseorang bisa jenius.
Sebuah studi yang dikeluarkan oleh jurnal Psycchology Spot pada 1994 menemukan gen kecerdasan.
Kecerdasan yang diterima oleh anak berkaitan erat dengan kromoson X, yaitu kromosom perempuan.
Sementara itu, para ahli menilai bahwa gen bukanlah satu-satunya penentu kecerdasan.
Menurut para ilmuwan, hanya 40 sampai 60 persen kecerdasan yang sifatnya turun-temurun.
Sedangkan sisanya tergantung pada lingkungan yang ada di sekitarnya.
Baca Juga: Anda masih menganggur? Jangan Sia-siakan Lowongan Pekerjaan: 7 Lowongan Kerja di Sukabumi
