Baca Juga: Hati-Hati Oknum Modus Penipuan di Jabal Rahmah, Target Para Jamaah Umroh dan Dipaksa Bayar Rp5 Juta
Mobil-mobil dikatakan sangat jarang dikendarai. Musik-musik pun hampir tidak terdengar di seluruh area Tanah Haram.
Luar biasanya, dikatakan juga bahwa Dajjal tidak akan memasuki Tanah Haram. Masyaallah.
"Nah nanti kalau mau selamat dari Dajjal itu harus melewati ini (gerbang perbatasan). Harus masuk ke Tanah Haram nya, Masya Allah. Jadi di Tanah Haram itu kalau kita berbuat kebaikan, pahalanya dilipat gandakan. Begitu pun sebaliknya ganjarannya," papar Kang Alman.
Salah satu jamaah yang berasal dari Pekan Baru, Riau mengatakan jika ia belum pernah menemukan atau mengalami sesuatu yang berbau kemaksiatan.
Bahkan, katanya ia ingin memperpanjang waktu untuk tinggal di sana. "Betah saya. Kalau bisa di perpanjang saya di sini."
Beralih ke Tanah Halal Madinah, kehidupan di sana sangat berbeda dengan kehidupan di Tanah Haram Mekkah.
Semua orang bisa masuk ke Tanah Halal Madinah. Kehidupan di sana lebih ke dunia bisnis, berbeda dengan kehidupan di Tanah Haram yang lebih mengedepankan akhirat.
Di sana juga kita biasa menemukan perempuan-perempuan dengan rambut yang tergerai, serta baju modern yang biasa dipakai di negara Asia umumnya.