5 Akibat Fatal Sering Membentak Anak, Jantung Bisa Lemah

- 13 Oktober 2021, 13:45 WIB
5 Akibat Fatal Sering Membentak Anak, Jantung Bisa Lemah
5 Akibat Fatal Sering Membentak Anak, Jantung Bisa Lemah /
MEDIA PAKUAN - Orangtua yang bijak tidak akan menjadikan anaknya sebagai pelampiasan amarah atas segala masalahnya.
 
Sebandel apapun seorang anak, memarahinya bukanlah solusi yang tepat, namun sayang kebanyakan orang tua sudah biasa dengan hal ini.
 
Kebiasaan memarahi anak akan berdampak buruk bagi kesehatan mental anak, berikut ini bahayanya.
 
 
1. Anak akan tumbuh menjadi pribadi yang emosional
 
Membentak atau memarahi anak akan menyebabkan anak menjadi pribadi yang emosional.
 
Sebagaimana orangtuanya memarahinya, maka sang anak juga akan tumbuh menjadi pribadi pemarah pula, untuk itu hindari sering membentak anak.
 
2. Anak menjadi depresi
 
Suara lantang orang tua saat membentak akan menyebabkan anak menjadi depresi.
 
Anak akan merasa tertekan dengan bentakan dan omelan orang tuanya sehingga ia menjadi depresi hingga stress.
 
 
3. Kesulitan menjadi pribadi yang baik
 
Anak yang terlalu sering dimarahi atau dibentak akan kesulitan menjadi pribadi yang baik.
 
Karena terlalu sering dimarahi dan mendengar suara yang gaduh, sang anak akan menjadi pribadi yang keras.
 
4. Kepercayaan pada orang tua akan menurun
 
Memarahi anak akan menyebabkan anak kurang percaya terhadap orangtuanya.
 
Anak akan merasa orangtuanya tidak menyayanginya karena terlalu sering memarahi, sehingga anak menjadi tidak perduli terhadap orang tuanya.
 
 
5. Jantung anak menjadi lelah
 
Bentakan yang keras akan membuat jantung anak menjadi lelah, hal ini terjadi karena jantung anak kecil masih lemah dan mudah lelah.
 
Hal ini sangat berbahaya jika dibiarkan karena akan menyebabkan anak memiliki potensi sakit jantung.***

Editor: Siti Andini


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x