Network
MEDIA PAKUAN- Hari Raya Idul Adha dua hari lagi, banyak amalan-amalan disepuluh hari sepuluh malam awal bulan Zulhijjah.
Amalan dzikir dari tanggal satu sampai tanggal sembilan Dzulhijjah, menjadi salah satu amalan yang disarankan oleh Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wasallam.
Berikut lafadz yang mudah :
الّلهُمَّ صَلّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَىِ آلِهِ وَصَحْبِه
أَجْمَعْيْنَ
Menjelang akhir dihari sepuluh malam Idul Adha merupakan hari-hari istimewa, tepatnya tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah.
Baca Juga: Demi Harry Kane, Pep Guardiola Jual Raheem Sterling dari Manchester City
Ibadah yang bagus untuk dilakukan di dua hari sepuluh malam akhir bulan Zulhijjah, salah satu nya ibadah puasa Sunnah.
Yang melakukan puasa Sunnah di hari akhir bulan Zulhijjah, mendapatkan pahala dihapusnya dosa.
Puasa Sunnah yang disunnahkan dua hari ke hari raya Idul Adha yaitu puasa tarwiyah dan Arafah
Baca Juga: Najwa Shihab Kritik Keras Pejabat Pemerintah, Netizen: Terima Kasih Sudah Mewakili Isi Hati Rakyat
Puasa tarwiyah dilaksanakan pada tanggal 8 Dzulhijjah atau Minggu 18 Juli 2021.
Sementara puasa Arafah dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijjah atau Senin 19 Juli 2021.
Adapun keutamaan puasa Sunnah tarwiyah adalah dihapusnya dosa Satu tahun kebelakang.
Sementara keutamaan puasa Sunnah Arafah adalah dihapusnya dosa 2 tahun satu tahun kebelakang dan Satu tahun kedepannya.
Baca Juga: Ingin Keluar dari Tottenham Hotspur, Harry Kane Diincar 3 Klub Besar Liga Inggris
Puasa Sunnah tarwiyah dan Arafah sangat dianjurkan, untuk turut membantu kenikmatan yang diterima oleh jamaah haji yang sedang melakukan ibadah haji di tanah suci.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Paksa Real Madrid Rekrut Mohamed Salah dari Liverpool
Diriwayatkan dalam haditsnya Abnu Abbas dari Rasulullah SAW telah bersabda :
ما م ن أيامٍ العملُ الصالحُ فيها أحبُّ إلى اللهِ من هذه الأيامِ يَعْني أيامَ العشرِ قالوا: يا رسولَ اللهِ! ولا الجهاد في سبيل الله؟ Catatan: ولا الجهاد في سبيل الله إلا رجلٌ خَرَجَ بنفسه ومالِه فلم يرجعْ من ذلك شيء
“Tidak ada perbuatan yang lebih penting menurut Alloh SWT, dari pada perbuatan baik yang dilakukan pada hari pertama di bulan Dzulhijjah"
Para sahabat bertanya: Ya Rosululloh! Bagaimana jihad di jalan Alloh? Sabda Rasululloh: Walau jihad di jalan Allah selain lelaki yang keluar dengan dirinya dan harta bendanya, kemudian tidak kembali selama-lamanya (menjadi syahid ),
” (HR Bukhari)
Dengan memahami keutamaan yang melimpah itu, ada yang bisa kita lakukan puasa Tarwiyah dan Arafah.
Pahala kita akan bertambah, dosa-dosa kita dihapus, dan diperoleh ridlo Alloh.
Mudah dan senang kita menjadi bagian dari orang-orang yang mendapat keberkahan di Hari Raya Idul Adha 1442 H.
Adapun untuk niat Tarwiyah, dan Arafah jelang Idul Adha
Niat Puasa Tarwiyah
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: “Saya niat puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Niat Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma Arafah sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: “Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Sedangkan puasa Sunnah tarwiyah dan Arafah yang sedang melakukan haji tidak di sunahkan karen akan melaksanakan wukuf di padang Arofah takutnya tidak kuat lemah lesu dan sakit.
Demikian penjelasan tentang amalan untuk dilakukan dua hari sebelum hari raya Idul Adha.
Tidak lupa jaga kesehatan selalu, semoga kita diberi kesehatan untuk bisa melaksanakan shalat Ied.***
