MEDIA PAKUAN - Ada keberapa kebiasaan orang Indonesia saat lebaran Idul Fitri. Dan kebiasaa itu, tidak ada di negara lain.
Dan itu terjadi di Indonesia, sehingga tidak heran jika ada kebiasaan yang hanya negara itu saja yang memilikinya.
Maka bagi anda yang belum tahu kebiasaan apa saja saat merayakan lebaran Idul Fitri di Indonesia yang tidak ada di negara lain.
Simak dalam artikel ini, beberapa kebiasaan yang tak dimiliki negara-negara lain.
Baca Juga: Geng Motor Sukabumi Bikin Onar Jelang Lebaran, Bacok Warga yang Hendak Bangunkan Sahur
Sebelum itu ketahuilah lebaran Idul Fitri, yang juga dikenal sebagai Hari Raya Idul Fitri, adalah hari besar yang dirayakan oleh umat Muslim di seluruh dunia.
Di Indonesia, Idul Fitri sangat dirayakan dan menjadi momen penting dalam budaya dan tradisi masyarakat Indonesia.
Selama Idul Fitri, orang Indonesia memiliki beberapa kebiasaan yang tidak ada di negara lain. Berikut adalah beberapa kebiasaan tersebut:
1. Mudik
Mudik adalah tradisi orang Indonesia yang pulang ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga. Ini adalah salah satu tradisi yang paling diidentifikasi dengan Idul Fitri di Indonesia.
Di negara lain, ada orang yang merayakan Idul Fitri bersama keluarga mereka di rumah atau pergi ke masjid untuk melakukan sholat Idul Fitri, tetapi tidak melakukan perjalanan jauh ke kampung halaman mereka seperti yang dilakukan oleh orang Indonesia.
2. Bersilaturahmi
Di Indonesia, Idul Fitri juga dianggap sebagai momen untuk bersilaturahmi dengan keluarga, teman, dan tetangga.
Orang Indonesia sering mengunjungi rumah teman dan keluarga untuk mengucapkan Selamat Idul Fitri dan berkumpul bersama untuk makan bersama.
Di negara lain, orang mungkin mengirim kartu atau pesan ucapan Selamat Idul Fitri, tetapi tidak ada tradisi khusus untuk berkumpul secara fisik dan makan bersama seperti yang dilakukan di Indonesia.
3. Makanan Khas
Makanan khas Idul Fitri di Indonesia seperti ketupat, opor ayam, rendang, dan kue-kue tradisional lainnya menjadi bagian penting dari perayaan Idul Fitri.
Makanan ini biasanya disajikan selama beberapa hari, baik di rumah atau di tempat umum seperti masjid atau pasar.
Baca Juga: One Way Diberlakukan di Kota Sukabumi saat Malam Takbir, Cek Jalurnya
Di negara lain, ada makanan khusus yang dikonsumsi selama Idul Fitri, tetapi tidak ada tradisi khusus untuk menyajikan makanan selama beberapa hari seperti yang dilakukan di Indonesia.
4. Bermaaf-maafan
Bermaaf-maafan adalah tradisi di Indonesia untuk meminta maaf kepada orang lain pada hari Idul Fitri.
Ini biasanya dilakukan oleh orang dewasa kepada anak-anak, dan antara anggota keluarga dan teman-teman.
Di negara lain, orang mungkin meminta maaf kepada orang yang mereka sakiti, tetapi tidak ada tradisi khusus untuk meminta maaf secara umum pada hari Idul Fitri.
Baca Juga: Warga Dearborn AS Rela Membatalkan Perayaan Idul Fitri Demi Anak-anak Gaza
5. Takbir keliling
Takbir keliling adalah tradisi di Indonesia di mana orang-orang keliling kampung sambil membaca takbir Idul Fitri.
Ini biasanya dilakukan pada malam sebelum Idul Fitri dan pada pagi hari Idul Fitri. Di negara lain, orang mungkin membaca takbir di rumah atau di masjid, tetapi tidak ada tradisi khusus untuk membaca takbir sambil berjalan keliling kampung seperti yang dilakukan di Indonesia.
Secara keseluruhan, Idul Fitri di Indonesia memiliki banyak kebiasaan dan tradisi yang berbeda dengan negara lain.
Tradisi seperti mudik, bersilaturahmi, makanan khas, bermaaf-maafan, dan takbir keliling membuat Idul Fitri di Indonesia menjadi sangat istimewa dan unik.
Kebiasaan-kebiasaan ini menunjukkan betapa pentingnya nilai-nilai keluarga, persaudaraan, dan toleransi dalam masyarakat Indonesia.
Selain itu, Idul Fitri juga menjadi momen untuk mengingatkan kita untuk berbuat baik dan saling memaafkan, sehingga dapat mempererat hubungan antara sesama.
Dalam situasi yang tidak pasti ini, mari kita menjaga semangat Idul Fitri yang penuh kasih sayang dan persatuan dengan tetap memperhatikan kesehatan dan keselamatan diri dan orang lain.
Baca Juga: Aksi Nekat, Pengendara Truk Sumbu Tiga Lintas Jalan Padat, Tony: Disanksi Tegas Tilang
Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan rahmat dan keberkahan bagi kita semua.***