MEDIA PAKUAN - Rasulullah SAW pernah menceritakan tentang peran penting yang dilakukan oleh Sayyidah Khadijah ini.
Yaitu ketika Sayyidah Aisyah merasa cemburu dengan betapa memuliakan Rasulullah terhadap Sayyidah Khadijah (walaupun sepeninggalnya) dan selalu membalas kebaikannya.
Suatu ketika Rasulullah SAW menyembelih kambing dan membaginya ke beberapa sahabat Khadijah. Rasulullah pun berpesan kepada Sayyidah Aisyah :
Baca Juga: Mensos Risma Bahas Soal Penyaluran BLT BBM 2022 Rp600.000, Ini yang Diutarakannya
"Fulanah dahulu di masa hidupnya Khadijah sering mengunjungi kami. Maka muliakanlah dia."
Sayyidah Aisyah pun berkata (karena cemburu):"Mengapa engkau masing sering mengingat seorang wanita tua dari Quraisy?! Pada hal Allah sudah menggantikannya dengan wanita yang lebih baik darinya." (HR. Bukhari).
Maka Rasulullah menoleh kepada Aisyah, mendidiknya dan mempersiapkannya untuk menjadi seorang pendidik, seraya berkata :
"Demi Allah, Allah tidak menggantikannya dengan wanita yang lebih baik. Sungguh dia telah beriman kepadaku saat orang-orang berpaling dariku.
Dia mempercayaiku saat orang-orang mendustakanku. Dia melindungiku saat orang-orang mengusirku. Dia juga rela mengorbankan diri dan hartanya untukku. Demi Allah, Allah tidak menggantikannya dengan wanita yang lebih darinya." (HR. Ahmad)
Baca Juga: Jokowi Salurkan BLT BBM 2022, Ini Kategori Masyarakat yang Berhak Dapat Uang Bansos Rp600.000
Didikan Rasulullah SAW untuk Sayyidah Aisyah:
Dari peristiwa diatas, Sayyidah Aisyah mengambil pelajaran dan terdidik untuk selalu mengingat kebaikan dan membalas jasa baik kepada siapapun.
Tanpa mempertimbangkan bagaimana perasaan pribadi kita terhadap orang tersebut. Juga tidak peduli apakah dia tua atau muda, janda atau perawan.
Baca Juga: Viral Lirik Lagu NewJeans 'Attantion' Lengkap Dengan Terjemahan
Semua pertimbangan itu harus kita singkirkan demi memuliakan orang-orang yang telah berkorban dan berjuang di jalan Allah. Karena perjuangan dan pengorbanan inilah yang menjadi tolak ukur keutamaan dan kemuliaan seseorang.
Nilai inilah yang telah dipelajari oleh Sayyidah Aisyah. Beliau pun selalu mengingat peristiwa ini dan menyampaikan kepada umat apa adanya.
Beliau tidak lagi menghiraukan perasaan pribadi, ego diri dan keinginan naluri manusia yang ingin selalu dimuliakan dan dipuji.
Baca Juga: Cara Gampang Dapatkan BLT BBM 2022 dengan KTP Saja, Ikuti Langkah-Langkah Ini
Beliau memuji dan mengungkapkan kemuliaan istri Nabi yang terdahulu, yaitu Sayyidah Khadijah. Inilah salah satu jejak pendidikan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW.
Semoga bermanfaat.***