Kisah Perjuangan Seorang ASN Melawan Covid-19, Awalnya Demam Tifus

- 27 Oktober 2020, 11:02 WIB
Ilustrasi Covid-19. Media Pakuan
Ilustrasi Covid-19. Media Pakuan /

“Awalnya saya demam tiga hari lantaran sakit tifus,” ujarnya ketika dihubungi lewat telephon selular, Senin (26/10/2020).

Lantaran demam, keluarganya kemudian menyarankan untuk diperiksakan ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi.

Hasil  pemeriksaan dokter, ARD  dinyatakan positif Covid-19 dan harus diisolasi.

Setelah menjalani isolasi di rumah sakit selama tiga hari, ARD kemudian disarankan untuk menjalani isolasi mandiri di rumahnya di wilayah Kecamatan Cikole.

Sebab, dia tidak merasakan gejala yang terindikasi tertular Covid-19. Selama 14 isolasi mandiri, dia mendapat pengawasan dari dokter dan puskesmas terdekat.

Tim medis memantau perkembangan kesehatannya setiap hari.   

Baca Juga: Warga Sukabumi Tertular Covid-19 Terus Bertambah Dua dari Lima Kecamatan Relatif Masih Aman

Pria yang dikenal ramah ini seolah tidak percaya dan sempat tertekan.

Pasalnya, selain tidak pernah melakukan perjalanan ke luar daerah juga tidak merasakan gejala seperti pasien positif Covid-19. “Saya sama sekali tidak merasaka gejala,” jelasnya.

Selama menjalani isolasi mandiri, ARD berpikir positif dan tetap semangat, selalu berdoa untuk kesembuhannya.

Halaman:

Editor: Hanif Nasution


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x