Jerit Warga Kebonpedes Sukabumi yang Alami Krisis Air Bersih selama Belasan Tahun

- 4 September 2023, 15:33 WIB
Warga di kampung Gunung Batu RT 02 RW 04 Desa Kebonpedes Sukabumi sedang mengambil air dari kolam mushola untuk kebutuhan sehari-hari.
Warga di kampung Gunung Batu RT 02 RW 04 Desa Kebonpedes Sukabumi sedang mengambil air dari kolam mushola untuk kebutuhan sehari-hari. /Manaf Muhammad/

Sementara itu Kepala Desa Kebonpedes Kabupaten Sukabumi Dadan Apriandani mengatakan, selama ini sebagian masyarakat yang terdampak juga terpaksa menggunakan air di kolam salah satu mushola yang ada di Kampung Gunung Batu.

Baca Juga: Perhatian! 2 Pekan Polres Sukabumi Kota Gelar Ops Zebra Lodaya 2023, Dandim 0607: Dorong Sadar Berlalulintas

"Sementara, untuk warga biasanya mereka mengambil air setiap pagi dan sore hari menggunakan ember atau jerigen di kolam mushola," ucap Dadan.

"Air kolam itu, bersumber dari saluran air Sungai Cimuncang. Jadi, kondisinya agak lumayan tidak terlaku kuning, jika dibandingkan air sumur. Tapi, yah begitu sebenarnya itu tidak layak. Karena, dikhawatirkan dapat berdampak buruk terhadap kesehatan warga," tambahnya.

Sedikitnya kurang lebih ada 150 jiwa dari 75 KK yang terdampak krisis air bersih di RT 02 RW 04. Semakin panjang krisis air bersih, dia khawatir akan berdampak panjang pada kesehatan warga dan juga kondisi ekonominya.

"Kekhawatirannya dengan keadaan ekonomi, masyarakat lagi terburat barit, kalo beli setiap hari air galon sudah terhitung berapa. Mungkin ke depannya kita juga takut ada indikasi penyakit gatal gatal, semakin sini kan panasnya semakin, airnya semakin kurang dari sungai juga," jelasnya.

Baca Juga: Alhamdulillah, Jembatan Cicewol Cidahu Sukabumi Diresmikan Marwan Hamami: Sempat Ambruk Dampak Bencana Alam

Untuk itu dia bersama warga berharap agar ada bantuan untuk pembuatan sumur bor yang lebih dalam supaya air yang mengalir untuk kebutuhan sehari-hari warga kualitasnya lebih baik.

"Ya, kalau (sumur) kurang dari 30 meter kedalamannya, airnya pasti tidak jernih atau menguning. Terus kalau musim kemarau pasti airnya akan kering. Yah, buktinya sumur saya saja di kampung ini, kedalaman 20 meter sekarang sudah tidak ada airnya," katanya di Sukabumi.***

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah