Network
MEDIA PAKUAN - Tipu tipu perekrutan tenaga kerja kembali terjadi, kali ini dilakukan oleh sejumlah orang dengan iming-iming bisa bekerja di daerah kabupaten Sukabumi Jawa Barat.
Sebanyak tiga terduga pelaku komplotan calo gadungan tersebut sudah diamankan pihak kepolisian. Panit Reskrim 2 Polsek Cicurug, Resor Sukabumi, Aiptu Andi Sukanda mengatakan, awal mula kasus ini terungkap ketika pihak kepolisian melihat adanya keributan pada Kamis 15 Juni 2023 di sekitar PT Youngjin, Kampung Pajangan, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
"Kejadian pas magrib pas bubar karyawan, anggota (polisi) lagi gatur di pinggir jalan banyak yang rariweh emak emak doang ibu ibu akhirnya ditanya, 'ini pak pelaku pelaku' katanya, dibawa lah ke pos security," ucapnya Jum'at 16 Juni 2023.
Tiga orang berinisial P, D, dan L diduga melakukan pungli kepada para pencari kerja melalui media sosial Facebook. Mereka menawarkan diri bisa meloloskan para pencaker untuk bisa bekerja di PT Youngjin yang bergerak di industri garmen, namun dengan jaminan harus membayar uang senilai Rp1 juta sampai Rp1,5 juta.
Baca Juga: Diguyur Hujan Lebat, SDN Genteng Kota Sukabumi Tergerus Tanah Longsor, Ruang Kelas Nyaris Terbawa
Dari tawaran para calo gadungan tersebut, puluhan orang sudah terjerat tipuan mereka. Para korban kebanyakan berasal dari Bogor namun ada pula dari Sukabumi.
"Semalam sementara kurang lebih sekitar 23 (korban) tapi masih nambah barusan juga ada yang datang ke sini berapa orang ya kurang lebih 5 orang datang ke sini dari Cidahu, Ciambar kayanya masih bertambah. Justru yang 23 kemarin itu rata rata orang Bogor, emang Sukabumi juga ada termasuk Jampang juga ada," tuturnya.
