Ratusan Warga Geruduk Tempat Wisata Situ Gunung Imbas Penebangan Pohon Sembarangan

- 28 Maret 2023, 14:43 WIB
Warga memprotes aktivitas penebangan pohon di kawasan wisata Situ Gunung.
Warga memprotes aktivitas penebangan pohon di kawasan wisata Situ Gunung. /Manaf Muhammad/

MEDIA PAKUAN - Ratusan warga dari kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi Jawa Barat mendatangi Kantor Resort Situ Gunung, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) di kawasan wisata Situ Gunung Suspension Bridge pada malam hari, Senin 27 Maret 2023.

Kedatangan itu didasari atas kekesalan warga yang merasakan dampak buruk dari penebangan pohon yang dilakukan pihak pengembang wisata Situ Gunung.

Penebangan pohon yang dilakukan pihak pengembang wisata, PT Fontis Aquam Vivam di kawasan TNGGP, dinilai melewati batas sehingga dampak kerusakan lingkungan dirasakan warga sekitar.

 

Kepala Desa Gede Pangrango, Asep Badrutamam mengatakan, penebangan pohon yang dilakukan merupakan kegiatan perusakan alam sehingga dampak langsung dirasakan masyarakat mulai dari kekurangan air.

Baca Juga: 7 Fakta di Balik Video Viral Sekum MUI Sukabumi Pegang Senjata

"Air keruh sudah jelas, bahkan air sudah kurang. Yang dulunya untuk RT 32, 33 pasokan air cukup, sekarang sudah dirasakan berkurang," ucapnya.

Asep menyangkal terkait pernyataan Kepala Resort yang menyebut hanya melakukan penebangan 5 pohon padahal dari hasil pemeriksaannya bersama warga, terdapat 20 pohon yang ditebang pihak pengembang kawasan wisata.

 

"Penebangan harus dihentikan apapun alasannya. Ketika ada lagi, masyarakat akan tetap melaporkan itu sebagai tindak pidana. Menurut mereka ada izin, jadi sudah direncanakan membangun dan itu ada izin dari Kementerian, cuma membabatnya itu yang disayangkan," ujarnya.

Dia juga merasa ada kejanggalan saat penebangan pohon. Pasalnya pihak pengembang melakukannya di malam hari dengan dalih khawatir terkena pengunjung padahal pada Senin 26 Maret, tidak banyak pengunjung. Menurutnya hal tersebut adalah ilegal.

Baca Juga: Kronologi Video Viral Sekum MUI Sukabumi yang Serukan 'Jadilah Hamba yang Membunuh' sambil Pegang Senjata

Ditambah lagi, dari informasi yang diperolehnya pihak pengembang juga meredam suara gergaji mesin menggunakan air.

 

Sementara itu, Kepala Resort Situ Gunung TNGGP, Asep Suganda mengatakan pihaknya fokus dalam pengembangan ekowisata dan memperhatikan keselamatan pengunjung dan warga.

"Sebenarnya sama dengan tujuan kita, bagaimana cara kita mengembangkan ekowisata ini dengan ramah lingkungan sehingga tidak banyak terdampak pohonnya walaupun memang ada beberapa pohon yang terdampak, baik akibat alam maupun terdampak oleh pembangunan," katanya.

Dia juga mengungkapkan akan berupaya menjaga kelestarian hutan di kawasan Situ Gunung namun tetap bermanfaat bagi peningkatan ekonomi warga sekitar.***

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x