Mahasiswa Kritisi Pembangunan Pedestrian di Kota Sukabumi: Jalan Macet, PKL hingga Lahan Parkir Sempit

- 6 Desember 2021, 22:03 WIB
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi tengah menyampaikan pernyataan terkait pembangunan pendestrian kepada mahasisw saat melakukan aksi unjukrasa
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi tengah menyampaikan pernyataan terkait pembangunan pendestrian kepada mahasisw saat melakukan aksi unjukrasa /Manaf Muhammad/
 
 
MEDIA PAKUAN - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Sukabumi mempertanyakan pembangunan Pedestrian Ahmad Yani Kota Sukabumi yang dinilai masih carut marut.
 
Mereka mendatangi Balai Kota Sukabumi untuk meminta kejelasan dari walikota Sukabumi Achmad Fahmi mengenai dampak sosial dan ekonomi dari pembangunan Pedestrian jalan Ahmad Yani.
 
Sejumlah pernyataan dan tuntutan disampaikan aliansi BEM mahasiswa se Sukabumi mulai dari nasib pedagang kaki lima, lahan parkir hingga kemacetan yang ditimbulkan.
 
 
"Kita akan kawal terus pembangunan Pedestrian Ahmad Yani agar selesai tepat waktu sesuai perjanjian segmen 1 dan 2 pada 22 Desember dan segmen 3 pada 29 Desember," kata salah satu pimpinan demo, Rifki ketika berorasi, Senin 6 Desember 2021.
 
Mereka juga mempertanyakan andalalin (analisis dampak lalu lintas) dari pembangunan kawasan pusat Kota Sukabumi tersebut sebab arus lalu lintas di kawasan tersebut semakin macet.
 
Sementara itu walikota Sukabumi Achmad Fahmi yang hadir didampingi sekda, Kadis PUTR, dan Kadishub menjamin pembangunan Pedestrian Ahmad Yani akan selesai tepat waktu.
 
 
"Pembangunan pedestrian Jalan Ahmad Yani sedang dalam proses pembangunan, kalaupun dalam proses pembangunan ada ekses-ekses kemacetan atau kesemerawutan itu masih dalam proses pembangunan. Kita akan lihat setelah proses pembangunan ini selesai, pembangunan pedestrian ini akan berakhir sesuai rencana di akhir Desember 2021 pada tanggal yang telah ditentukan," ucapnya.
 
"Harapannya Kota Sukabumi semakin tertata infrastruktur tidak dipandang sebelah mata dengan carut marutnya, lihat saja nanti keindahannya lalulintasnya yang akan berdampak pada ekonomi yang tumbuh," jawab Walikota Sukabumi.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x