Network
MEDIA PAKUAN - Harga telur ayam yang anjlok di beberapa daerah menjadi perhatian khusus sejumlah kalangan tak terkecuali dari Alumni Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Sudirman.
Dalam menanggapi isu krisis ayam petelur tersebut Ikatan Alumni Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Sudirman membantu membagikan ribuan butir telur ke beberapa pesantren salah satunya di Sukabumi.
"Dari alumni fakultas peternakan jenderal Sudirman kita mencoba berbagi karena dalam kondisi keprihatinan peternak ayam Indonesia itu sedang mengalami krisis harga petelur murah sekali di Jawa tengah hingga Rp12.000 per kilogram namun di Jawa Barat masih Rp15.000 sementara harga pakannya masih tinggi sekali sekitar Rp19.000 makanya ketika itu beberapa peternak sempat dipanggil presiden untuk mencari solusi," kata panitia Alumni Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Sudirman, Bagus Pekik ketika membagikan telur di Pondok Pesantren Dzikir Al Fath Kota Sukabumi, Minggu 17 Oktober 2021.
Baca Juga: Donor Darah Ternyata Dapat Membuat Langsing, Berikut Penjelasannya!
Mengingat telur ayam sebagai salah satu sumber protein yang cukup tinggi, dengan harga telur ayam yang terjangkau diharapkan dengan dibagikannya ribuan butir telur ini dapat membantu peternak serta mengurangi jumlah stunting di Indonesia yang masih cukup tinggi.
Dalam kesempatan tersebut salah satu yang mendapat bantuan telur adalah Pesantren Dzikir Al Fath Kota Sukabumi.
Bagus berharap dengan gerakan yang dilakukan Alumni Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Sudirman dapat diikuti pihak lainnya dalam mengatasi stunting dan harga telur ayam peternak yang belum stabil.
Baca Juga: Turunkan Berat Badan dengan Daun Cermai, Ini Caranya!
"Sebenarnya telur ini kan sumber protein paling murah bagaimana stunting di Indonesia yang masih tinggi sekitar 30 persen harus bisa dibantu diturunkan dengan konsumsi telur ini yang menjadi keprihatinan kita," paparnya.
