Muslim Sukabumi Bela Palestina Minggu 23 Mei 2021, KH Muhammad Fajar Laksana Ikut Bersuara

- 18 Mei 2021, 16:28 WIB
Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath Kota SUkabumi, KH.Fajar Laksana/MEDIA PAKUAN
Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath Kota SUkabumi, KH.Fajar Laksana/MEDIA PAKUAN /Manaf Muhammad/
 
 
MEDIA PAKUAN-Simpati terhadap Palestina yang diserang zionis Israel datang dari berbagai negara, termasuk di Indonesia. 
 
Di Sukabumi, aksi dukungan untuk rakyat Palestina dilaksanakan Minggu, 23 Mei 2021.
 
Aksi dukungan dari sejumlah elemen umat Islam tersebut akan dipusatkan di Lapangan Merdeka Kota Sukabumi. 
 
Serangan yang membabi buta terhadap Palestina oleh tentara Israel membuat negara negara Muslim mengutuk tindakan tersebut.
Pimpinan Ponpes Dzikir Al Fath Kota Sukabumi, KH Muhammad Fajar Laksana menyampaikan keprihatinannya atas penderitaan yang dialami rakyat Palestina. Ungkapan tersebut disampaikan pada acara Halal Bihalal Gaido Travel secara virtual, Selasa, 18 Mei 2021.
 
Fajar yang juga pimpinan Gaido Al Fath Travel Kota Sukabumi mengatakan, aksi solidaritas sebagai bentuk kutukan terhadap zionis Israel dan dukungan terhadap rakyat Palestina. 
 
"Kondisi hari ini bangsa negara Indonesia termasuk di Sukabumi semuanya sejak dahulu kala mendukung penuh terhadap kemerdekaan Palestina, bahkan saya pribadi sudah berkali kali melakukan demo dan aksi dan Insya Allah hari Ahad, 23 Mei kami melaksanakan bela Palestina," katanya.
 
Bentuk dukungan dari masyarakat Sukabumi tersebut akan dilakukan dengan doa bersama dan galangan dana untuk masyarakat Palestina di Gaza dan Sheikh Jarrah.
 
"Di lapangan merdeka kota Sukabumi dalam rangka pengumpulan dan penggalangan dana untuk Palestina kenapa demikian karena ini sudah bertahun tahun puluhan tahun kondisi ini tetap terjadi di Palestina dan itu cukup prihatin buat bangsa negara kita," lanjutnya.
 
Ia juga mengapresiasi pemerintah Indonesia yang selalu responsif dalam menanggapi isu penindasan Palestina ini.
"Kita turut bangga sampai saat ini bapak presiden dari sejak jaman pak Sukarno tidak berubah tidak bergeming untuk tetap mendukung kemerdekaan daripada negara Palestina itu yang juga kita apresiasi," katanya.
 
"Sudah tak terhitung bantuan bantuan dari negara Indonesia hari ini aksi aksi sudah terus berjalan bantuan sudah banyak diberikan tinggal mungkin kita lebih menguatkan lagi dari doa selain aksi bantuan," kata Fajar. 
 
Protes terhadap Israerl kata Fajar merupakan langkah yang tepat karena sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945.
 
"Negara Indonesia itu sudah sepakat semuanya bahwa kemerdekaan itu hak segala bangsa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan di muka dunia ini dan Indonesia di Undang Undang Dasar 1945 ikut berperan aktif untuk menjaga ketertiban dunia," sambungnya.
 
Melansir dari Associated Press hingga saat ini serangan sporadis tentara Israel telah menewaskan lebih dari 200 korban jiwa yaitu 212 orang.
Bahkan terdapat 61 orang anakanak dan 36 orang perempuan yang kehilangan nyawa akibat aksi biadab Israel yang ingin merebut daerah kekuasaan Palestina.(Manaf Muhammad)

Editor: Hanif Nasution


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x