Puluhan Ibu Muda Geruduk Polres Sukabumi Kota Jam 10 Malam Akibat Ditipu Investasi dan Arisan Bodong

30 Maret 2023, 23:46 WIB
Puluhan warga mendatangi Mapolres Sukabumi Kota akibat tertipu arisan dan investasi bodong. /Manaf Muhammad/

MEDIA PAKUAN - Markas Polres Sukabumi Kota, tiba tiba didatangi puluhan warga yang didominasi dari kalangan ibu muda Kamis malam 30 Maret 2023 sekitar pukul 22.00 WIB.

Puluhan warga tersebut beberapa jam sebelumnya terlebih dahulu menggeruduk rumah seorang warga berinisial I di kecamatan Citamiang Kota Sukabumi Jawa Barat yang diduga menjadi otak di balik arisan dan investasi bodong.

Kedatangan puluhan warga tersebut karena resah telah kejar kejaran dengan I yang selama ini sembunyi dari kasus dugaan arisan dan investasi bodong.

 

"Saya pribadi sudah dirugikan sampai 130 juta untuk investasi 80 juta lebih untuk arisan sekitar Rp 50 juta. jadi banyak member member arisan itu yang bodong yang goib ternyata dia orangnya yang paling penting itu dia menjanjikan bentuk investasinya jelas maksudnya bukan kita mau minjemin uang ke dia bukan tapi investasi yang dia tawarkan sistemnya gali lobang tutup lobang dia bayar hutang ke kita pinjem ke sini, bayar hutang ke sini pinjem ke situ," kata salah satu warga Jampang Kulon kabupaten Sukabumi Guna Maulana (27), di Mapolres Sukabumi Kota, Kamis 30 Maret 2023 malam.

Baca Juga: Temuan Mayat Lagi! Pedagang Kopi Lansia Ditemukan Tewas Terkunci di Kamar Kosannya di Kota Sukabumi

Menurutnya, terduga pelaku sebelumnya mengiming imingi korban dengan menjanjikan keuntungan yang bisa diperoleh dalam waktu singkat.

"Yang ditawarkan pertama adalah waktu proses temponya sebentar. Jadi kita transfer ke yang bersangkutan cuma ada dua rekening yang bisa dipakai (milik) suaminya sama atas nama dia (pelaku)," ujarnya.

 

"Rata rata 10 persen kadang kadang sepuluh hari kadang kadang dua minggu. Sempet menerima beberapa kali, tapi itu untuk cara dia menarik kita kita semua. Untuk beberapa bulan pertama bagus lancar tidak ada kendala, ternyata memang sistemnya pinjem dari yang lain juga," ungkapnya.

Lebih lanjut, dia mengaku, telah mencari pelaku sejak lima hari ke belakang, namun yang bersangkutan kerap hilang entah kemana.

Baca Juga: Diduga Gelapkan Mobil Rental, Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi Diamankan Polisi: Mobil Sewaan Malah Digadaikan

"Pada hari Minggu kita sudah ada diskusi dengan pihak pelaku dan keluarga kita juga sudah bikin surat pernyataan tapi saat prosesnya berjalan orangnya itu malah kabur kaburan termasuk yang saya tahu orang tuanya terlibat karena menyembunyikan pelaku (anaknya)," ucapnya.

 

Menurutnya jumlah korban dari arisan dan investasi bodong tersebut sebanyak sekitar 300 an orang dari berbagai daerah. Sejauh ini total kerugian berdasarkan yang sudah dihitung diperkirakan sudah mencapai Rp 1 miliar.

"Kalo yang kita list itu belum ada yang di luar, hitungannya sudah Rp1 miliar lebih," ungkap Gina.

"Uang kita (ingin) kembali ada pertanggungjawaban dari dua dan keluarganya karena ga mungkin uang sebanyak itu dalam waktu cepat hilang. Karena kita cek saldonya ga ada, status rumahnya ngegadai, mobil mobilnya rentalan," pungkasnya.

Sementara itu, dari pantauan Media Pakuan di Mapolres Sukabumi Kota, terduga pelaku sudah menyerahkan diri ke pihak kepolisian beberapa saat sebelum puluhan warga tersebut datang dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan.***

Editor: Manaf Muhammad

Tags

Terkini

Terpopuler