MEDIA PAKUAN - Penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian terhadap mayat perempuan telanjang di Sungai Cipelang kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi Jawa Barat belum selesai.
Plh Kapolsek Warudoyong Resor Sukabumi Kota AKP Iman Retno mengungkapkan, pihaknya masih menghimpun sejumlah fakta dan data untuk menjadi bahan pendalaman kasus ini.
Jenazah perempuan bernama Cici (24) itu sudah dilakukan autopsi. Pihak keluarga juga memastikan kebenaran kematian perempuan tersebut.
"Dari pihak kami Polsek dan Polres kami bekerjasama untuk lebih lanjutnya kita lagi penyelidikan tadi malam udah kita bentuk tim di lapangan mencari sejauh mana kita gali ulang TKP lagi karena itu kan hanyut ya pas kita temukan bukan diam ada hanyut dulu baru nyangkut di batu lalu kita evakuasi dan identifikasi," kata Iman Retno, Kamis 26 Januari 2023.
Iman menyatakan pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab kematian Cici. Namun dari hasil autopsi menyebutkan, terdapat sejumlah luka yang disebabkan kekerasan tumpul.
"Tadi setelah dilaksanakan autopsi bersama dokter forensik RSUD R Syamsudin SH terus disampaikan juga bahwa luka yang di kepala itu akibat benda tumpul," ucap Iman.
"Masih kita lidik. Yang jelas hasil autopsi jadi gambaran buat kami untuk melangkah selanjutnya," pungkasnya.
Dokter forensik RSUD R Syamsudin SH dr Nurul Aida Fathia mengungkapkan sejumlah luka ditemukan di tubuh korban, mulai dari kaki, hingga kepala.
"Di korban ditemukan ada luka terbuka ada memar ada luka lecet lokasinya ada di daerah wajah sama ada di tungkai atas atau paha," kata Nurul Aida.
"Kalau kita lihat dari pola lukanya itu termasuk kekerasan tumpul kemudian yang di tungkai kanan itu juga kita temukan ada patah tulangnya," jelasnya.
Sementara itu sepupu Cici, Yuda Hendrawan telah menyerahkan kasus ini ke pihak kepolisian agar diungkap secara terang benderang.
Menurutnya, terdapat kejanggalan dalam kematian perempuan yang tinggal di Balandongan, Baros Kota Sukabumi itu. Pasalnya Yuda menceritakan, ketika beberapa jam sebelum ditemukan tewas, Cici masih terlihat sehat dan mengenakan pakaian lengkap dengan jilbab dan pamit izin untuk menghadiri pengajian rajaban.
"Mudah mudahan jika ini terjadi tindak kriminal mudah mudahan pihak aparat kepolisian bisa segera menemukan pelakunya karena bukan apa apa takutnya ada korban lain," ucapnya.
"Ini kan sangat mencurigakan ya saat pergi dari rumah kondisi pakaian lengkap kok ditemukan sudah dalam kondisi telanjang dan itu jauh dari rumah kalau jalan kaki dia gak mungkin karena jauh ke lokasi kejadian," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, mayat perempuan telanjang ditemukan warga tersangkut di bebatuan Sungai Cipelang kelurahan Dayeuhluhur kecamatan Warudoyong Kota Sukabumi pada Rabu 25 Januari 2023 sekitar pukul 11.10 WIB.***