MEDIA PAKUAN - Pembatalan Liga musim 2020 yang dilakukan Exco Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berdampak kerugian secara finansial.
PSSI bersama PT Liga Indonesia Baru secara resmi telah menghentikan jalannya Liga 1 dan 2 musim ini pada 20 Januari 2021.
Beberapa faktor menjadi dasar PSSI mengeluarkan keputusan untuk menghentikan liga, salah satunya kondisi darurat pandemi Covid-19 tengah terjadi saat ini.
Baca Juga: Liga 1 Batal Dilanjutkan! Ini Kata PSSI
Nilai taksiran kerugian ekonomi akibat terhentinya kompetisi Liga 1 dan 2 sekitar Rp2,7 sampai Rp3 triliun.
Hal itu diungkapkan Kepala Kajian Iklim Usaha dan Rantai Nilai Global LPEM Universitas Indonesia, Mohamad Dian Revindo beberapa waktu lalu seperti dikutip dari situs PT Liga Indonesia Baru.
"Resiko kerugian secara finansial akibat menghentikan Liga sekitar 2,7 sampai 3 triliun rupiah," ujarnya.
Baca Juga: Simalakama! Persib Bandung Kecewa PSSI Hentikan Liga, Pelatih Robert: Untung Tidak Latihan
Meski beresiko pada finansial, namun dengan dihentikannya kompetisi akan menimbulkan dampak sosial yang baik.