Network
MEDIA PAKUAN -Menghargai kehidupan dan kesehatan merupakan salah satu dampak pandemi wabah virus COVID-19. Dan saat ini, sangat dirasakan seluruh umat manusia.
Pandemi COVID-19 telah memaksa manusia untuk belajar dan melakukan hal-hal baru yang sebelumnya mungkin banyak diabaikan selama ini.
“Target kami mencegah sebanyak mungkin agar orang tidak sakit, melalui kampanye 3M, memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Selain itu kampanye 3T, tracing, testing, dan treatment serta vaksinasi menjadi bagian yang tidak terpisahkan, "kata Dr. Andi Khomeini Takdir Haruni, Sp. PD.
Baca Juga: Waspada! Pencairan BLT UMKM Di Kota Sukabumi Dibayang-bayangi Covid-19
Andi Khomeini Takdir Haruni saat menyampaikan webinar bertema “Tantangan Penyintas Beradaptasi & Lindungi Diri dengan Imunisasi” yang diselenggarakan oleh Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Jumat, 13 November 2020.
Dia mengatakan target pemerintah saat ini bukan hanya menyelesaikan wabah. Tapi mendorong upaya meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia harus lebih baik lagi.
Dokter Specialis Penyakit Dalam itu, juga menambahkan saat ini tenaga kesehatan tidak hanya berjuang memerangi pandemi COVID-19. Namun para tenaga kesehatan melakukan upaya meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesiah.
Baca Juga: Pasca Ratusan Santri di Kecamatan Cibadak Positif Covid-19, Pemkab Sukabumi Lakukan Pencegahan
