Tiga Komisioner KPU Kepri Positif Covid-19. Pjs Gubernur: Pilkada Wajib Terlaksana

- 4 November 2020, 18:28 WIB
Gedung KPU Kepri /Batam News
Gedung KPU Kepri /Batam News /

MEDIA PAKUAN - Tiga komisioner KPU Kepulauan Riau (Kepri) dinyatakan positif Covid-19. Mereka terpapar virus corona sepulang dari Jakarta.

Dua orang komisioner diantaranya harus menjalani karantina terpadu. Sedangkan satu orang lainnya dirawat di RSUP Raja Ahmad Thabib, Kota Tanjungpinang.

Informasi dihimpun, tiga orang Komisioner KPU Kepri tersebut terkonfirmasi positif terpapar virus corona berdasarkan hasil pengujian.

Baca Juga: Sergio Ramos Cetak Sejarah Sebagai Bek dengan Skor Tertinggi Setara Lionel Messi

Para komisioner tersebut masing-masing berinisial PH, PS, dan AR.. Mereka dinyatakan terjangkit sepulang dari Jakarta.

Ketua KPU Kepri Sriwati menyatakan pihaknya sampai hari ini masih tetap menjalankan tugas menyelenggarakan tahapan pilkada sesuai yang telah ditetapkan.

Sriwati mengaku telah melayangkan sudah menyurati kepada KPU RI untuk meminta arahan dan petunjuk usai tiga komisionernya terpapar covid-19.
 
"Kami masih bekerja sesuai tahapan pilkada sambil menunggu arahan dan petunjuk dari KPU RI," ujar Sriwati seperti dikutip dari Antara.
 
"Secara umum kondisi mereka baik-baik saja. Mudah-mudahan cepat pulih," tambah Sriwati.

Sementara itu Pjs Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, Bahtiar Baharuddin menegaskan tahapan Pilkada Serentak 2020 di daerahnya ini tetap berjalan sebagaimana mestinya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Tetapkan Status Siaga Bencana Hidrometeorologi dan La Nina

"Negara dan pemerintahan tidak boleh berhenti karena pandemi covid-19. Begitu pula dengan pilkada, apalagi sudah ada mekanisme yang mengatur pelaksanaannya," tegasnya.
 
"Bisa dibayangkan kalau pemerintahan kita berhenti, tentu dampak covid-19 ini akan lebih dalam lagi bagi kehidupan masyarakat," kata Bahtiar di Tanjungpinang, Rabu.
 
Bahtiar mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, terkait penanganan terhadap ketiga komisioner terkonfirmasi covid-19 tersebut.***

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x