Network
MEDIA PAKUAN-Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Bambang Soesatyo mengingatkan pemerintah agar memberikan informasi terkait penanganan Covid-19 secara transparan dan terbuka kepada publik.
Hal ini untuk menghindari terjadinya salah informasi dan pemberitaan hoaks terkait penanganan Covid-19.
Baca Juga: Begini Penilaian Akademisi UGM Satu Tahun Masa Kepemimpinan Presiden Jokowi
"Bahwa keterbukaan informasi penanganan Covid-19 ditujukan untuk kepentingan melindungi masyarakat dari berita yang tidak benar, sehingga masyarakat memahami upaya pencegahan dan penularan covid-19 yang sudah dilakukan oleh pemerintah," kata Soesatyo, Rabu, 28 Oktober 2020 seperti disadur dari RRI.co.id.
Tak hanya itu, Politisi Golkar ini juga mengharapkan agar pemerintah menyediakan akses resmi dan valid dengan layanan informasi, transparan dan akuntabel, mudah dijangkau oleh masyarakat. Juga memastikan data pribadi masyarakat tetap aman.
Baca Juga: Bantuan Kuota Data Internet Kemendikbud Tahap II Priode Oktober Mulai Dibagikan
Baca Juga: Diduga Aniaya Sopir Taksi Grab Habib Bahar bin Smith jadi Tersangka Lagi
"Harus mengoptimalkan dan menciptakan informasi publik yang transparan, khususnya dalam penanganan pandemi Covid-19, sesuai dengan Undang-Undang No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik," pungkasnya.*
