18 Provinsi Dilanda Cuaca Ekstrem, BMKG Himbau Warga Tak Perlu Panik: Simak Provinsi Mana?

- 17 Maret 2024, 09:27 WIB
Tetap Waspada, BMKG Mengimbau Masyarakat Tidak Panik Cuaca Ekstrem di Prediksi Hingga Senin
Tetap Waspada, BMKG Mengimbau Masyarakat Tidak Panik Cuaca Ekstrem di Prediksi Hingga Senin /ilustrasi - Malanghits.com/

MEDIA PAKUAN - Menurut laporan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) potensi cuaca ekstrem yang berdampak pada peningkatan curah hujan signifikan.

BMKG mengingatkan warga di beberapa wilayah Indonesia untuk meniglatkan kewaspadaan kebencanaan yang akan terjadi hingga Senin 18 Maret 2024 besok.

Warga dihimbau tidak panik,namun perlu peningkatan kewaspadaan terutam dibeberapa daerah yang berpotensi bencana alam. Baik di daerah merah bencana tanah longsor dan banjir.

Informasi BMKG yang dikutip di Jakarta, Minggu 17 Maret 2024 dini hari, menyebutkan hasil analisa cuaca mengidentifikasi aktivitas Madden Julian Oscillation (MJO) yang aktif sebagai pemicu peningkatan curah hujan.

"Serta, adanya tiga bibit Siklon Tropis diprakirakan menimbulkan potensi hujan berintensitas sedang, lebat, disertai kilat atau angin kencang di sebagian wilayah Indonesia hingga 18 Maret 2024," tulisnya.

Baca Juga: Akibat Gejolak Perang Israel-Hamas, Yaman Bersumpah akan Lebih Banyak Menyerangan Jalur Pelayaran

Adapun sejumlah daerah yang berpotensi dilanda cuaca ekstrem adalah Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat, dan Papua.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati pada Jumat 15 Maret menyampaikan ada tiga bibit siklon tropis yakni 91S, 94S, dan 93P termonitor berada di sekitar Samudera Hindia selatan Jawa, Laut Timor, dan Laut Australia, yang menunjukkan pengaruh terhadap wilayah Indonesia bagian selatan.

Berdasarkan analisa meteorologi diketahui bahwa bibit Siklon Tropis 91S memiliki kecepatan angin maksimum 30-35 knots (56–65 km/jam), tekanan udara di pusat sistem sebesar 994 hPa, pergerakan ke arah tenggara, dan peluang untuk menjadi siklon tropis pada kategori sedang-tinggi.

Halaman:

Editor: Ahmad R

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x