MEDIA PAKUAN - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menegaskan TNI tetap netral. Hal tersebut diungkapkan terlepas dari kemungkinan Presiden RI Joko Widodo memutuskan berkampanye atau tidak.
"TNI berpegang teguh pada ketentuan perundang-undangan, yaitu Undang-Undang Pemilu dan Undang-Undang TNI,"katanya.
Apalagi dalam UU Pemilu dan UU TNI, kata Agus secara jelas mengatur TNI tidak punya hak pilih, netral, dan tidak berpihak selama pemilihan umum.
"Undang-Undang Pemilu Tahun 2017 dikatakan bahwa kalau kami berpolitik praktis akan kena tindakan pidana ataupun teguran dari satuannya. Kita ikuti saja koridor seperti itu," katanya.
Dia mengatakan selama tahapan pemilu seluruh elemen masyarakat termasuk penyelenggara pemilu, bahkan TNI sendiri aktif mengawasi para prajurit.
"Dari masing-masing kelompok mengawasi sehingga tidak ada kecurigaan saat pencoblosan," ujarnya.
Baca Juga: Shopee Super Awards 2023 Apresiasi Penjual Sepatu Sukses Asal Bogor, Produknya Tembus Ekspor
Hal tersebut selepas dari kehadiran Presiden RI Joko Widodo dalam kegiatan di Pangkalan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu 24 Januari 2023,pekan lalu.