Pejabat Senior AS Ungkap, Joe Biden dan Mahmoud Abbas Akan Bertemu di Ramllah

- 15 Desember 2023, 12:20 WIB
Gencatan Senjata Israel-Hamas Diperpanjang, Hantaman Parlemen AS ke Joe Biden Berkurang
Gencatan Senjata Israel-Hamas Diperpanjang, Hantaman Parlemen AS ke Joe Biden Berkurang /ANTARA/Shofi Ayudiana/am./

MEDIA PAKUAN – Pejabat senior pemerintahan Amerika mengungkap rencana pertemuan antara penasihat keamanan nasional Presiden Amerika Serikat Joe Biden dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas untuk melakukan pembicaraan pada Jumat, 15 Desember 2023.

Pejabat yang tidak bersedia disebutkan namanya itu mengatakan bahwa Jake Sullivan akan melakukan pertemuan dengan Abbas dan pejabat Palestina senior lainnya di kota Tepi Barat, Ramallah.

Pertemuan itu diperkirakan akan berfokus untuk mendiskusikan tentang stabilitas di Tepi Barat serta rencana untuk menentukan tindakan di Jalur Gaza yang masih terkepung setelah gempuran Israel di sana usai.

"Kami berharap dapat melakukan pembicaraan yang sangat baik dengan Otoritas Palestina," ujar pejabat senior tersebut.

Baca Juga: Duh! Kelaparan Massal di Gaza Palestina Meluas, Harga Bahan Pokok Melonjak Naik hingga Tembus 100 Kali Lipat

Menurut angka resmi dari otoritas kesehatan di Gaza, sejak 7 Oktober lalu, sedikitnya 18.787 warga Palestina di Gaza tewas, dengan hampir dua pertiga di antaranya adalah perempuan dan anak-anak.

"Jadi, kami akan berbicara tentang pasukan keamanan Palestina, kami akan berbicara tentang upaya yang kami lakukan untuk mengekang kekerasan yang dilakukan pemukim ekstremis, yang sudah sering kami gaungkan dan akan terus kami lakukan, dan juga kapasitas Otoritas Palestina, yang kami akui perlu diubah, direvitalisasi," ujarnya menambahkan.

AS saat ini sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk memanfaatkan personel keamanan Otoritas Palestina di Gaza untuk mengelola wilayah tersebut setelah perang berakhir. Menurut pejabat tersebut ini masih dalam proses diskusi dengan Palestina, Israel, dan mitra regional.***

 

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x