Nyamuk Bill Gates: Kontroversi di Balik Proyek Wolbachia: Benarkah Bekukan Penyebaran Penyakit? Simak Yuk!

- 17 November 2023, 19:14 WIB
Bakteri Wolbachia yang disuntikkan ke telur nyamuk Aides Aigepty
Bakteri Wolbachia yang disuntikkan ke telur nyamuk Aides Aigepty /kemenpanrb/

MEDIA PAKUAN- Kabar mengenai nyamuk Bill Gates belakangan ini menciptakan sensasi dan pro kontra di masyarakat.
 
Sebenarnya, nyamuk ini dikenal sebagai Wolbachia, proyek yang dikembangkan oleh World Mosquito Program (WMP), sebuah perusahaan milik Monash University, dengan dukungan dari Bill & Melinda Gates Foundation.

Wolbachia adalah bakteri yang dapat melumpuhkan virus dengue yang dibawa oleh nyamuk Aedes aegypti, yang juga menyebabkan penyakit demam berdarah, demam kuning, dan chikungunya.

Tujuan dari proyek ini adalah mengurangi penyebaran penyakit-penyakit tersebut dengan cara vaksinasi pada nyamuk, sehingga nyamuk tersebut tidak dapat mentransmisikan virus ke manusia.

Meskipun proyek ini telah berhasil di beberapa lokasi seperti Brazil, kepulauan Cayman, Panama, India, dan Singapura, di Indonesia. Khususnya di Yogyakarta, hasil uji coba menunjukkan penurunan signifikan kasus demam berdarah. Namun, pro dan kontra tetap muncul.
 
Baca Juga: Link Live Streaming Indomaret VS DPUPR Rafabinar pada Livoli Divisi Utama 2023, :Saksikan Sekarang

Pada tahun ini, Bali menjadi fokus penyebaran selanjutnya, meskipun ada penundaan karena sebagian masyarakat belum setuju.
 
Beberapa kekhawatiran kontra melibatkan potensi mutasi yang dapat menghasilkan nyamuk lebih ganas, serta keraguan apakah proyek ini benar-benar diperlukan mengingat adanya metode pembasmian nyamuk yang sudah ada.

Namun, Environmental Protection Agency (EPA) menyatakan bahwa nyamuk Wolbachia tidak menimbulkan risiko bagi manusia, hewan, atau lingkungan.
 
Hanya nyamuk jantan yang dilepaskan karena tidak menggigit manusia, sehingga tidak membahayakan dan tidak menyebarkan virus Zika atau patogen lainnya.
 
Baca Juga: Bantai Polandia! Argentina Keluar Sebagai Juara Grup pada FIFA U17 World Cup 2023 Indonesia di Grup D

Meskipun proyek ini diatur dengan ketat di beberapa negara seperti Amerika Serikat, kontroversi tetap mengiringi perkembangan ilmu pengetahuan.
 
Diskusi terus berlanjut, mencerminkan dinamika kompleks antara inovasi ilmiah, kekhawatiran masyarakat, dan kebijakan regulasi.***
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x