Network
MEDIA PAKUAN- Kementerian Luar Negeri memastikan proses evakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) di Gaza Palestina sudah dilakukan. Bahkan proses kepulangan WNI dari negara berkonflik tersebut telah dilakukan, Rabu 1 Oktober 2023 kemarin.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan proses evakuasi kemungkinan tidak dapat dilakukan sekaligus. Proses akan dilakukan secara bertahap. Mengingat pertempuran masih berlangsung.
"Sejak dini hari, kita terus lakukan kontak di lapangan untuk mencoba melakukan evakuasi. Tentunya informasi ini kita sampaikan setelah kita lakukan kontak dengan banyak sekali pihak," ucap Retno.
"(Evakuasi) kemungkinan besar tidak akan dapat dilakukan sekaligus tapi dilakukan bertahap dan dengan mengutamakan keselamatan. Sekali lagi dengan mengutamakan keselamatan," lanjutannya.
Retno melanjutkan, kembali menegaskan kata 'kemungkinan' dalam proses evakuasi hari Rabu 1 Oktober 202e tersebut akan dilaksanakan.
Menurut dia, situasi di Jalur Gaza dapat terus berubah dan tidak bisa diprediksi.
"Kemungkinan evakuasi akan dapat dilakukan hari ini. Saya ingin garis bawahi kata kemungkinan. Karena situasi tidak pernah kita dapat duga," ucapnya.
Untuk kondisi WNI saat ini, Retno mengatakan WNI di Gaza dalam kondisi aman meskipun di tengah konflik Hamas-Israel.
Baca Juga: Info Harga dan Cara Pembelian Tiket Away Day at Cinema PSM Makassar VS Persija Jakarta :Laga Pembuka
Retno juga memastikan akan terus melakukan komunikasi dengan masyarakat Indonesia.
"Mengenai warga negara kita, sejauh ini kita memperoleh informasi bahwa kondisi warga negara kita dalam keadaan baik. Baik di sini bukan berarti baik seperti kita yang sekarang di sini. Baik di tengah situasi yang sangat tidak baik," ucap Retno
"Kita terus lakukan kontak dengan mereka dan kontaknya pun on and off. Kadang nyambung-kadang tidak nyambung. Karena memang situasi, sehingga komunikasi tidak selamanya lancar, tapi kita berusaha,"katanya.***
