Baca Juga: Utusan AS akan Kampanye LGBT di Indonesia Banyak yang Menentang, Kemenlu Ikut Buka Suara
Dia juga memastikan kasus tersebut ditangani Mabes TNI.
"Kalau nggak salah sidiknya di Makassar karena korban ini bagian dari Divisi III Kostrad, tetapi akan diambil alih oleh Puspom TNI karena pelaku kan Paspampres, itu kan di bawah Mabes TNI, kita ambil alih, penanganan di TNI," ucapnya dikutip dari PMJ News.***