MEDIA PAKUAN - Mie Instan sudah menjadi makanan yang sering dikonsumsi sebagian besar warga Indonesia.
Namun kabar kurang sedap bagi pecinta mie instan muncul. Pasalnya dalam waktu dekat makanan yang identik dengan kehidupan anak kos itu akan mengalami kenaikan harga.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan kenaikan harga mie instan di Indonesia tak dapat dihindarkan lantaran dampak dari perang Rusia-Ukraina.
Baca Juga: Bagaimana Nasib Ferdy Sambo? Begini Kata Komjen Pol Andrianto
Bahkan Mentan membeberkan kenaikan harga mie instan dapat mencapai 3 kali lipat dari harag saat ini.
"Besok harganya (mie instan) harganya 3 kali lipat. Maafkan saya, saya bicara ekstrem saja ini," kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, dikutip dari kanal YouTube Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Rabu 10 Agustus 2022.
Syahrul Yasin mengungkapkan, kenaikan harga mie instan tak terlepas dari bahan bakunya yakni gandum yang mengalami penurunan dan menjadi mahal imbas perang Rusia dan Ukraina.
Baca Juga: Upaya Pencegahan Pencalonan Presiden 2024, FBI Menggerebek Perkebunan Milik Donald Trump
Sebagaimana diketahui Ukraina menjadi salah satu pemasok gandum terbesar di dunia termasuk untuk ke Indonesia.