MEDIA PAKUAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima sebuah dukungan yang ditawarkan dari Presiden Islamic Development Bank (IsDB), Mohammad Al Jasser pada kegiatan Presidensi G20.
Dukungan tersebut diberikan saat Mohammad Al Jasser melakukan kunjungan bersama dengan delegasinya ke Istana Negara di Jakarta pada Senin, 29 Maret.
"Kami juga membahas tentang Presidensi G20 dan menyampaikan betapa bangganya kami atas Presidensi Indonesia. Kami juga di sini untuk mendukung dengan berbagai cara agar Presidensi G20 Indonesia ini sukses," ucap Mohammad Al- Jasser.
Baca Juga: Perundingan Perdamaian Rusia dan Ukraina Digelar di Turki, Erdogan Ingatkan Putin Hal Ini
Dalam kunjungan tersebut disambut oleh Presiden Jokowi dengan didampingi Menteri Keuangan, Sri Mulyani dalam pertemuan kedua belah pihak.
Pertemuan tersebut berisi tentang penyampaian penghargaan dari Presiden Mohammad Al Jasser ke Indonesia dalam agenda Presidensi G20 dan berharap menjadi semakin kuat dalam hubungan Indonesia dengan IsDB.
Baca Juga: Takut Rusia, Jerman Ketar-ketir Sampai Beli Pertahanan Udara Demi Lindungi Diri
Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan bahwa Presiden IsDB, Mohammad Al Jasser merupakan kunjungan pertamanya ke Indonesia.
Lebih lanjut, Sri mengatakan bahwa saat ini Indonesia dan IsDB tengah menyusun kerja sama dengan beberapa pacuan program prioritas.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengatakan bahwa Presiden IsDB, Mohammad Al Jasser merupakan kunjungan pertamanya ke Indonesia.
Lebih lanjut, Sri mengatakan bahwa saat ini Indonesia dan IsDB tengah menyusun kerja sama dengan beberapa pacuan program prioritas.
Baca Juga: Dikecam Negara Eropa, Pidato di KTT Zelensky Dianggap Arogan: Urungkan Sanksi Lanjutan Rusia
Salah satunya adalah bantuan pembangunan sejumlah kampus universitas yang ada di Indonesia dalam bidang pendidikan.
Sementara di bidang kesehatan, IsDB telah memberi banyak dukungan dalam pengadaan vaksin di Indonesia dalam menangani kasus Covid-19.
Tak sampai di situ, terlaporkan bahwa Indonesia dan IsDB membangun kerja sama di bidang infrastruktur dalam membangun energi baru terbarukan dengan pemibayaan yang berkelanjutan.
"Bapak Presiden (Jokowi) menyampaikan potensi-potensi 'renewable' di Indonesia dan isu 'climate change' yang sangat penting, dan Islamic Develpoment Bank (IsDB) juga melihat ini sebagai prioritas" ucap Sri.
Salah satunya adalah bantuan pembangunan sejumlah kampus universitas yang ada di Indonesia dalam bidang pendidikan.
Sementara di bidang kesehatan, IsDB telah memberi banyak dukungan dalam pengadaan vaksin di Indonesia dalam menangani kasus Covid-19.
Tak sampai di situ, terlaporkan bahwa Indonesia dan IsDB membangun kerja sama di bidang infrastruktur dalam membangun energi baru terbarukan dengan pemibayaan yang berkelanjutan.
"Bapak Presiden (Jokowi) menyampaikan potensi-potensi 'renewable' di Indonesia dan isu 'climate change' yang sangat penting, dan Islamic Develpoment Bank (IsDB) juga melihat ini sebagai prioritas" ucap Sri.
Baca Juga: Janggal! Menghilang Selama 2 Minggu Usai Rapat dengan Putin, Menhan Rusia Muncul dalam Siaran Televisi
Dalam pembangunan kerja sama ini, Presiden Al Jasser telah mengunjungi berbagai proyek, yakni di Universitas IMERI, dalam meriset potensial yang bisa dibagikan pada negara-negara anggota IsDB yang lain, menurut Sri.
Lebih jelas Jokowi memberi dukungan kepada IsDB dalam menuntaskan Presidensi G20 Indonesia dapat berjalan lancar dan sukses yang sedang menhadapi situasi menantang.
"Jadi beliau (Presiden IsDB, Mohammad Al Jasser) juga tadi sangat mendukug agenda kita yaitu mengenai masalah 'digital technology, sustainable finance dan joint health and finance architecture'" ucap Sri.***
Dalam pembangunan kerja sama ini, Presiden Al Jasser telah mengunjungi berbagai proyek, yakni di Universitas IMERI, dalam meriset potensial yang bisa dibagikan pada negara-negara anggota IsDB yang lain, menurut Sri.
Lebih jelas Jokowi memberi dukungan kepada IsDB dalam menuntaskan Presidensi G20 Indonesia dapat berjalan lancar dan sukses yang sedang menhadapi situasi menantang.
"Jadi beliau (Presiden IsDB, Mohammad Al Jasser) juga tadi sangat mendukug agenda kita yaitu mengenai masalah 'digital technology, sustainable finance dan joint health and finance architecture'" ucap Sri.***