MEDIA PAKUAN - Pasukan Yaman mengambil wiliyah negaranya kembali di distrik Maqbna, provinsi Taiz, setelah bentrokan dibantu oleh koalisi Arab.
Houthi mendapatkan serangan hebat yang diluncurkan oleh koalisi Arab dan juga Iran yang menghancurkan sistem komunikasinya.
Bentrokan terjadi di sebuah markas Houthi dengan perlindungan udara yang dilakukan koalisi Arab.
Baca Juga: Memanas! Berseteru dengan Nikita Mirzani Demi Bela Fuji, Dewi Persik : Gue Hanya Menepati Janji
Bentrokan itu berhasil merebut kembali rantai gunung yang menghadap Saqm di Shamir, gunung Qebna, dan sebagian desa mendapat kebebasan kembali di Hudaydah dan Tufaili dari milisi Houthi.
Pertempuran terus membara di selatan kota Marib yang menewaskan puluhan orang Houthi yang ditambah serangan udara oleh koalisi Arab.
Koalisi Arab melancarkan serangan udara yang menargetkan sistem komunikasinya karena menurutnya kekuatan dari militer ialah komunikasi.
Bentrokan itu berhasil merebut kembali rantai gunung yang menghadap Saqm di Shamir, gunung Qebna, dan sebagian desa mendapat kebebasan kembali di Hudaydah dan Tufaili dari milisi Houthi.
Pertempuran terus membara di selatan kota Marib yang menewaskan puluhan orang Houthi yang ditambah serangan udara oleh koalisi Arab.
Koalisi Arab melancarkan serangan udara yang menargetkan sistem komunikasinya karena menurutnya kekuatan dari militer ialah komunikasi.
Baca Juga: Heboh! Nikita Mirzani Unggah Video Chat dengan Mendiang Vanessa Angel: Bongkar Fakta Mengejutkan
Oleh sebab itu mereka menargetkan sistem komunikasi dan juga gudang senjata Houthi.
Pemerintah Yaman mengharapkan pihak Houthi agar tidak mengambil wewenangnya selama berada di wilayah Yaman.***
Pemerintah Yaman mengharapkan pihak Houthi agar tidak mengambil wewenangnya selama berada di wilayah Yaman.***