Network
MEDIA PAKUAN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tidak boleh dilonggarkan.
Menurut Jokowi, pelonggaran ini akan mengakibatkan kasus Covid-19 kembali meningkat.
Tak Hanya itu, Jokowi juga khwatir dengan rumah sakit yang tidak mampu menampung pasien Covid-19 karena fasilitas kesehatan kolaps.
Baca Juga: Cek Kriteria Penerima BLT Dana Desa Rp300 Ribu Juli 2021, Para KPM Harus Tahu
“Bayangkan kalau pembatasan ini dilonggarkan, kemudian kasusnya naik lagi, dan kemudian rumah sakit tidak mampu menampung pasien-pasien yang ada.
"Ini juga akan menyebabkan fasilitas kesehatan kita menjadi kolaps. Hati-hati juga dengan ini,” ungkap Jokowi, dikutip dari PMJ News, Selasa 20 Juli 2021.
Disisi lain, WHO telah memperkirakan akan kembali muncul varian baru Covid-19. Dan varian ini bisa menimbulkan dampak pandemi yang berlangsung lebih lama.
"Akhir dari pandemi ini belum bisa diprediksi setelah varian pertama, kemudian datang varian Delta. Tiga hari yang lalu WHO menyampaikan diperkirakan akan muncul lagi varian baru. Varian baru lagi dan ini akan menyebabkan pandemi bisa lebih panjang dari yang kita perkirakan. Artinya kita butuh ketahanan nafas yang panjang,” jelas Jokowi.
