Network
MEDIA PAKUAN - Dalam menggelar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2021, itu mendapatkan dukungan dari beberapa Pemerintah Daerah (Pemda).
Begitu juga dengan Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021, itu mendapatkan dukung dari beberapa Pemda salah satunya Pemda Kota Semarang.
Dilansir Media Pakuan dari Antara News pada Senin, 17 Mei 2021, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri menyampaikan dukungan tersebut.
Hal tersebut dikarenakan, saat ini juga di Indonesia salah satunya di Kota Semarang, sekarang lebih banyak guru honorernya.
Maka dengan adanya seleksi PPPK 2021 ini, bisa membuka peluang bagi para guru-guru honorer.
Dilihat dari data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), ada 700.000 guru honorer yang sudah tercatat.
Formasi yang dibuka oleh Kemendikbud itu berdasarkan seleksi Data Pokok Pendidikan (Dapodik), yang dimana itu mencapai 1 juta guru honorer.
Seleksi PPPK 2021 ini sangat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan guru di wilayah-wilayah pelosok Indonesia.
Jaminan gaji yang ditawarkan PPPK juga melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Baca Juga: Tanggapi Kemanusiaan Palestina, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Kecam Keras Tindakan Israel
“Status PPPK menjadi kewenangan pusat, dikarenakan hingga saat ini Peraturan yg mengatur khusus guru PPPK belum rilis dan hanya aturan standar gaji saja yang sudah diterbitkan. Pihaknya terus menjalani persiapan dengan mendata kebutuhan guru, mulai dari jenjang Sekolah dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Pertama (SMP), namun tidak termasuk guru pendidikan agama yang menjadi kewenangan Kementerian Agama (Kemenag),” kata Gunawan.
Anggaran APBN 2021 sudah mencapai Rp1,46 triliun untuk gaji para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan guru honorer.
Akan tetapi untuk para guru PPPK dan ASN Daerah, anggaran APBN 2021 mencapai Rp24,92 triliun.
Selain Kota Semarang, Kalimantan Timur juga mendukung sekali program rekrutmen seleksi PPPK 2021.
“Ini adalh kemajuan yang cukup baik dan kami harap proses seleksinya kita berikan prioritas kepada yang memang sama-sama daftarnya tertuang dalam dapodik, karena data itu telah kita sepakati bersama, dan semoga ini adalah bagian dari kita menyelesaikan permasalahan yang selama ini banyak terutama guru-guru honorer yang belum bisa menjadi pns kita,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Didi Rusdiansyah.
Seleksi PPPK 2021 bakal dilaksanakan di lima daerah diantaranya Batam, Makassar, Bali, Semarang dan Yogyakarta.***
