Network
MEDIA PAKUAN - Menanggapi kebijakan pemerintah terkait larangan mudik pada lebaran 2021, sebuah desa di Jawa Tengah menyiapkan sebuah rumah angker untuk tempat isolasi perantau yang nekat mudik.
Desa tersebut yakni Desa Sidomulyo di Kecamatan Ampel, Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: 'Demi Cinta' Walapun Hitam, TKW Asal Indonesia Ini Rela Dinikahi Berondong Afrika Kaya Raya
Adapun tempat isolasi diketahui merupakan rumah yang telah lama kosong dan terkenal angker di kawasan sendang Dukuh Piji, Desa Sidomulyo.
Kepala Desa Sidomulyo Moh. Sawali mengatakan pihak desa sengaja menyiapkan rumah angker tersebut sebagai tempat isolasi untuk mencegah perantau mudik.
Hal tersebut demi mencegah adanya penyebaran Covid-19 yang masih melanda negeri.
Sawali mengatakan kebijakan tersebut juga diterapkan pemerintah Desa berdasarkan pengalaman pada tahun sebelumnya.
Pasalnya pada 2020 lalu warga Kecamatan Ampel yang pertama kali terpapar COVID-19 pada tahun 2020 berasal dari Desa Sidomulyo.
Untuk itu, pemerintah desa tidak ingin kejadian serupa terulang dan menyiapkan rumah angker untuk mencegah pemudik.
Namun, ia mengatakan jika ada perantau nekat mudik dan tidak bisa menunjukkan surat keterangan sehat dari dokter atau surat bebas COVID-19, pihak desa akan mewajibkan karantina selama tujuh hari di rumah angker yang telah disiapkan.
"Hingga saat ini sudah ada dua orang perantau yang dikarantina di tempat yang disediakan itu," katanya seperti dikutip dari laman antaranews.com pada Kamis, 29 April 2021.***
