ADUH! Dua Kapal Penumpang di NTT Karam Dihantam Gelombang Tinggi dan Angin Kencang

- 8 April 2021, 15:55 WIB
Warga Palabuharatu Dihimbau untuk Waspada, Prediksi Gelombang Tinggi Terjadi di Perairan Selatan Jawa Barat./*
Warga Palabuharatu Dihimbau untuk Waspada, Prediksi Gelombang Tinggi Terjadi di Perairan Selatan Jawa Barat./* //*Indira Murti//*mantrasukabumi.com

 
MEDIA PAKUAN - Dua kapal penumpang dikabarkan karam akibat dihantam Gelombang Tinggi dan angin kencang yang menerjang wilayah di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
 
"Laporan sementara ada dua kapal penumpang yang karam karena gelombang dan angin kencang pada saat NTT dilanda badai siklon tropis Seroja melanda NTT," kata Kepala Dinas Perhubungan NTT Isyak Nuka.
 
Beruntungnya tak ada laporan korban jiwa dari kejadian tersebut.
 
Dua kapal yang karam yakni Kapal Cepat Chantina 10 milik swasta yang karam di Sabu Raijua.
 
 
 
 
Dan satu kapal lagi yakni KMP Feri milik PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) karam di Pelabuhan Bokok.
 
Ia mengatakan untuk kapal Cepat Chantika 10 hingga kini pihaknya belum mendapatkan laporan resmi dari pemilik kapal terkait kerugian.
 
Sementara itu, dikutip dari Antaranews.com Manager ASDP Cabang Kupang Cuk Prayitno mengatakan ada dua kapal yang karam akibat terkena dampak badai siklon tropis Seroja pada 4 April 2021 lalu milik perusahaannya.
 
 
Kedua kapal tersebut yakni KMP Jatra I dan KMP Namparnos mengalami kerusakan karena dilanda cuaca ekstrem.
 
Ia mengatakan KMP Namparnos sedang berlindung di sekitar Pulau Semau dan hanyut terbawa arus, tetapi berhasil sampai di Pulau Kambing.
 
Sementara KMP Jatra I tidak bisa bergerak dari Pelabuhan Bolok Kupang karena terjebak badai mengalami benturan yang menimbulkan kebocoran sehingga air masuk ke dalam kapal.
 
"Kapal tersebut dalam kondisi miring dan masih berada di Pelabuhan Bolok Kupang," pungkasnya.***
 
 
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x