PGRI Berduka, Tiga Guru Jadi Korban Tragedi Sriwijaya Air SJ-182

- 11 Januari 2021, 19:18 WIB
Pemerintah Singapura tawarkan bantuan pencarian pesawat Sriwijaya Air yang jatuh pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu (foto-dok-SriwijayaAir)
Pemerintah Singapura tawarkan bantuan pencarian pesawat Sriwijaya Air yang jatuh pada Sabtu 9 Januari 2021 lalu (foto-dok-SriwijayaAir) /

MEDIA PAKUAN - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) berduka. Pasalnya tiga orang guru menjadi korban dalam insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air yang terjadi pada Sabtu, 9 Januari 2021 lalu.

 
Pengurus Besar (PB) PGRI menyampaikan belasungkawa kepada tiga guru dan penumpang lainnya yang menjadi korban dalam insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
 
Dalam unggahan pada laman instagram @pbpgri_official, PGRI turut berduka cita dan mengucapkan belasungkawa atas peristiwa tersebut.
 
 
"Kami turut berduka atas tragedi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak," tulis pihak PGRI.
 
PB PGRI menginformasikan bahwa ada tiga guru yang menjadi korban peristiwa tersebut.
 
"Dalam kecelakaan tersebut terdapat rekan guru kami yang menjadi korban," tulisnya.
 
 
Diketahui Tiga guru tersebut adalah Panca Widia Nursanti SH guru SMKN 3 Pontianak, Rahmawati S.pd guru SDN Kartika Pontianak dan Agus Minarni guru SMAN 1 Mempawah Hilir.
 
PGRI juga ikut mendoakan agar proses evakuasi berjalan dengan lancar dan korban segera ditemukan.
 
"Semoga pencarian berjalan lancar dan korban segera ditemukan, serta keluarga diberi ketabahan," tulisnya.
 
 
Terakhir PGRI mengajak netizen untuk berdoa sejenak untuk keselamatan korban Sriwijaya Air SJ 182.***

Editor: Ahmad R

Sumber: Instagram @bpptkg


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x