Perhatian! Gunung Semeru Naik Level Waspada, Hujan Abu Vulkanik Mengguyur Satu Dusun

17 Januari 2021, 06:29 WIB
AWAN panas guguran Gunung Semeru pada Sabtu (16/1/2021) /ANTARA/HO-BNPB/pri./

MEDIA PAKUAN - Gunung Semeru yang terletak di wilayah Kabupaten Malang dan Lumajang, Provinsi Jawa Timur mengeluarkan awan panas guguran dengan jarak 4 Km.

Kepala PVMBG Kasbani menjelaskan, aktivitas yang terjadi di gunung dengan puncak tertinggi Mahameru (3676 mdpl) tersebut berupa awan panas guguran dan guguran lava.

"Awan panas guguran dengan jarak luncur empat kilometer ke arah Besuk Kobokan. Aktivitas guguran lava juga terjadi dengan jarak luncur antara 500-1000 m dari Kawah Jongring Seloko ke arah Besuk Kobokan," kata Kasbani dalam pernyataan resminya, Sabtu, 16 Januari 2021, dilansir dari laman PMJNews.

Baca Juga: Bikin Haru! Ungkapan Super Junior Choi Siwon untuk Warga Korban Gempabumi di Sulawesi Barat

Aktivitas tersebut terjadi melalui pantauan pada Sabtu sore pukul 17.24 WIB.

Berdasarkan kejadian tersebut, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan status Level II (Waspada).

Selain itu, kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi Siswoyo, juga mengungkap bahwa hujan abu vulkanik Gunung Semeru telah mengguyur satu dusun. 

"Hujan abu vulkanik Gunung Semeru mengguyur satu dusun di satu desa di Kecamatan Candipuro yakni Dusun Kajar Kuning, Desa Sumbermujur," kata Wawan dikutip dari Antaranews.com, Sabtu, 16 Januari 2021.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Trans7 Hari Ini Minggu, 17 Januari 2021, Ada Sobat Misqueen dan Overa Van Java

Baca Juga: Update Daftar Harga Emas Hari Ini 17 Januari 2021 di Pegadaian: Sempat-Sempatnya Turun Lagi

Kemudian di Kecamatan Pasrujambe, hujan abu vulkanik di Dusun Munggir, Dusun Sumberingin, Dusun Tulusrejo dan Dusun Tawon Songo, Desa Pasrujambe, Desa Kertosari, Desa Jambearum, Desa Jambe Kumbu, Desa Sukorejo.

Sedangkan di Kecamatan Senduro ada beberapa desa yang diguyur abu vulkanik yakni Desa Senduro, Desa Burno, Desa Kandangtepus, Desa Wonocempokoayu, Desa Ranupane, Desa Pandansari, Desa Kandangan, dan Desa Bedayu.

Selanjutnya dua desa di Kecamatan Gucialit yakni Desa Sombo, Desa Gucialit, di Kecamatan Pasirian juga ada dua desa yang terdampak hujan abu vulkanik Semeru yakni Desa Pasirian dan Desa Nguter.

Baca Juga: Salut! Ini Kisah Relawan Pengawal Ambulance Covid-19 Diungkap Riza Patria

Baca Juga: Minat? Ini 9 Formasi Kosong , Staf Akutansi Diperlukan PT Aneka Gas Industri Januari 2021

"Kami juga membagikan masker di wilayah yang terdampak abu vulkanik Gunung Semeru," katanya kembali. 

Sementara itu, berdasarkan hasil pemantauan visual sejak 1-15 Januari 2021, Gunung Semeru terlihat jelas hingga tertutup kabut.

Bahkan, Erupsi masih berlangsung tidak menerus, tetapi umumnya kolom erupsi tidak teramati karena tertutup kabut.

Di samping itu, teramati juga asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang tinggi sekitar 200 meter dari puncak.***

Editor: Siti Andini

Sumber: PMJNews ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler