MEDIA PAKUAN-Ribuan guru di Jawa Barat tengah mengikuti seleksi calon kepala SMK dan SMA. Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Dedi Supandi, mengungkapkan, para calon kepala sekolah yang telah melengkapi syarat administrasi akan dilakukan penilaian selama tiga hari pada 18-20 November 2020.
“Sebanyak 1.099 dari 1.664 guru yang mendaftar telah melengkapi beberapa syarat administrasi guna seleksi calon kepala SMA/SMK negeri di Provinsi Jawa Barat,” kata Dedi Senin 23 November 2020.
Baca Juga: Guru Non PNS Bakal Dapat Rumah Subsidi dari Program Disdik Jabar
Dikatakan, penilaian dilakukan secara virtual. "Dalam satu hari, proses penilaian dilakukan kepada sekitar 350 guru secara virtual oleh pengawas dari akademisi. Asesmen ini mencangkup penilaian komprehensif dan dinilai itu dia kompetensi, perilaku dan cara pemecahan masalah," kata dia.
Dari ribuan yang mendaftar, kata Dedi, akan mengerucut menjadi 560 orang dan para guru yang lolos pada tahap penilaian pun harus melengkapi persyaratan lainnya.
Persyaratan yang harus dipenuhi antara lain surat rekomendasi dari kepala sekolah untuk mengikuti tahapan selanjutnya.
Dedi menyatakan, jumlah dari calon kepala sekolah itu belum dipastikan akan tetap atau seusai dilakukan tes substansi di LPPKS.
Pasalnya, tes tersebut akan menjadi tahapan akhir bagi para guru yang akan menjadi calon kepala sekolah pada 2021.
Baca Juga: Hentikan Mobil Muatan Besar Melintas di Jalan Kalimalang, Pemkab Bekasi Buat Timbangan Tonase